Pemerintah hingga saat ini belum juga mengambil sikap kongkrit mengatasi wabah pandemic global virus corona (Covid-19). Baru sebatas imbauan jarak sosial yang dianggap belum efektif untuk dijalankan oleh masyarakat di luar sana. Tentu upaya ini tidak bisa berjalan dengan baik jika tidak ada dukungan dari masyarakat untuk membasmi pandemic berbahaya ini di masa akan datang.
Oleh sebab itu beberapa partai politik berinisiatif membentuk gerakan membantu pemerintah mengatasi perihal wabah ini. Salah satunya partai Demokrat. Partai berlambang mercy tersebut mengambil langkah pembentukan langkah Gerakan nasional Demokrat lawan corona secara insentif, massif dan terkordinasi.
Tentu dari kita sebagai masyarakat berharap pemerintah bersama partai politik di Pemerintahan maupun bukan alias besebrangan atau oposisi senantiasa berbuat nyata untuk kemaslahatan orang banyak ketimbang saling menyalahkan atau saling gengsi untuk mendapatkan pujian dari rakyatnya yang berada di bawah.
Rakyat memang membutuhkan tindakan nyata seperti ini. Agar kedepannya wabah ini bisa musnah dari tanah air secara permanen.
Atas itulah Ketua umum partai Demokrat yang baru, Agus Harimurti Yudhoyono mengeluarkan sepuluh (10) instruksi yang ditujukan kepada jajaran baik pusat maupun di daerah hingga mencakup wilayah seluruh Indonesia untuk dijalankan. Instruksi ini lebih berbentuk dukungan upaya pemerintah menangani meluasnya wabah mematikan ini.
Oleh sebab itu Partai Demokrat memastikan kepada seluruh kader untuk selalu menjaga kesehatan diri, keluarga masing-masing di mana pun berada dengan sering mencuci tangan (handsanitizer). Membersihkan rumah menggunakan disinfektan dan tindakan-tindakan sanitasi lain yang dianggap perlu guna pencegahan menyebarnya virus ini.
Sejak virus ini datang awal Maret pemerintah Indonesia tampak tidak siap menangani maupun mengantisipasi covid-19. Negara lain seperti Italia, Spanyol dan beberapa negara eropa, asia lainya terlebih dulu menyiapkan segala sesuatunya 'menyambut' kedatangan virus yang berasal dari negeri Wuhan, Cina tersebut. Alhasil meski demikian, tak sedikit korban yang bisa terselamatkan atas penyakit menular ini. Apalagi tidak ada persiapan guna menyambut kedatangan wabah ini.
Pencegahan lainya yang digalakkan oleh Partai Demokrat senantiasa berada di rumah masing-masing kecuali dalam keadaan darurat. Jikapun harus keluar rumah, jaga jarak paling tidak satu meter dengan orang lain (sosial distancing). Serta selalu mengenakan masker jika sedang batuk atau flu. Jika kita disiplin melakukan "karantina mandiri" tentu penyebaran covid-19 bisa dibatasi.
Partai ini juga selalu mengingatkan kepada para kadernya untuk melaporkan diri jika mengalami gangguan kesehatan. Terutama bagi para kadernya yang baru saja pulang dari daerah yang terlanda wabah. Atau merasa ada interaksi dengan orang yang positif terkena virus corona.
Partai Demokrat mendukung pemerintah agar tidak melaksanakan kegiatan parpol yang mengharuskan kehadiran fisik untuk sementara. Apalagi pengumpulan massa agar ditiadakan atau dikurangi sesuai dengan tingkat kerentanan daerah masing-masing.
Nah poin ke lima ini menurut saya sangat paling ditunggu dan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Yaitu adanya seruan dari AHY kepada kadernya di daerah-daerah melakukan aksi nyata dengan menghimpun dan mendistribusikan bantuan dengan tetap memperhatikan keamanan dan keselamatan dirinya masing-masing.