Lihat ke Halaman Asli

Samsul Bahri

Dosen dan Peneliti

Semarang Banjir, Permukaan Air Laut Meningkat?

Diperbarui: 27 Mei 2022   14:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: Media Indonesia

Semarang sedang dilanda banjir yang disebabkan aktifitas pasang air laut. Banjir yang terjadi diwilayah pelabuhan Tanjung Emas menyebabkan aktifitas perusahaan yang terdapat disekitar pelabuhan terpaksa dihentikan karena faktor keamanan dan kesalamatan. 

Banjir rob yang terjadi pada wilayah tersebut disebabkan ketinggian pasang air laut yang diperparah dengan jebolnya tanggul yang terdapat disungai kawasan Berikat Lamicitra yang menyebabkan genangan air mencapai wilayah Demak dan Pekalongan.

Lalu apa yang dimaksud dengan Banjir Rob sehingga menyebabkan banjir besar yang melanda sekitar 8000 KK di Semarang, jawa Tengah?

Mengenal Banjir ROB

Banjir rob dikenal juga sebagai banjir pasang surut air laut merupakan pola fluktuasi muka air laut yang dipengaruhi oleh gaya tarik benda-benda angkasa, terutama oleh bulan dan matahari terhadap massa air laut di bumi (Sunarto, 2003 dalam Desmawan dan Sukamdi, 2012).

Banjir rob terjadi disebabkan adanya kenaikan muka air laut yang disebabkan oleh pasang surut air laut. Selain itu, banjir rob juga disebabkan oleh faktor-faktor tenaga eksternal seperti dorongan air, angin, atau swell (gelombang yang bergerak dengan jarak sangat jauh meninggalkan daerah pembangkitnya); badai di laut; serta pencairan es kutub yang dipicu oleh pemanasan global (Karana dan Supriharjo, 2013).

Penyebab Banjir ROB

Banjir rob disebabkan oleh banyak faktor yang mempengaruhinya. Beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya banjir rob meliputi pemanasan global yang secara umum memberikan perubahan pola lingkungan yang berdampak terhadap komponen biotik adan abiotik yang ada di bumi.

Faktor kedua adalah menurunnya permukaan tanah yang membuat permukaan air meningkat sehingga dispersi air kedaratan jauh lebih mudah terjadi. Pecahnya tanggul yang terjadi disemarang juga mempercepat proses disperse air ke beberapa wilayah pemukiman.

Faktor ketiga adalah ketinggian gelombang laut yang meningkat menyebabkan massa air laut terbawa kedaratan karena kekuatan gelombang yang sangat kuat.

Faktor keempat adalah abrasi, merupakan pengikisan permukaan tanah yang disebabkan oleh aliran air. Pengikisan ini menyebabkan berkurangnya luasan daratan dan elevasi wilayah yang terganggu sehingga menyebabkan suatu wilayah tergenang bajir rob.

Faktor yang terakhir adalah kerusakan drainase. Aliran air yang buruk akan memperparah kondisi banjir karena aliran air tidak teroganisir dengan baik. Drainase perkotaan yang buruk biasanya menyebabkan perkotaan sering mengalami banjir baik yang disebabkan oleh hujan maupun rob.

Apa yang bisa kita lakukan?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline