Lihat ke Halaman Asli

Samira Al Zaitun

Mahasiswa semester akhir

Bayangan, Musuh Terbesar Panel Surya Bisa Menyebabkan Penuruan Daya 80%

Diperbarui: 4 Maret 2022   15:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi bayangan pada panel surya (sumber : pasangpanelsurya.com)

Produksi listrik keluaran sistem panel surya akibat tertutup oleh bayangan dapat mengurangi efisiensi  sebesar 80%. Ini bisa dianalogikan dengan saluran air tersumbat oleh sampah plastik. Masalah terburuknya ketika sel yang terhalang oleh bayangan ini berfungsi terbalik menjadi konsumsi arus tambahan dari sekitar sel sekelilingnya ini mengakibatkan  kenaikan temperatur pada sel terjadi penumpukan panas pada area atau yang disebut juga titik panas (hot spot) yang menyebabkan hilangnya daya produksi listrik.

Jenis bayangan yang menutupi modul Surya terbagi menjadi 3  yaitu bayangan langsung bayangan sementara dan bayangan sendiri. 

Bayangan langsung  

Bayangan yang dihasilkan oleh pengaruh objek terdekat rangkaian panel surya. Makin dekat objek tersebut menyebabkan makin gelapnya bayangan akibatnya sedikit cahaya yang dapat diterima oleh modul. 

Bayangan sementara

Bayangan ini dihasilkan oleh kondisi alam misal tertutupnya  modul surya oleh cuaca yang mendung berawan, atau tertutupnya akibat  sapuan debu, tanah dan daun menempel di modul.

Bayangan sendiri

Rangkaian modul surya yang menyebabkan  bayangan  modul di belakangnya. Terjadi pada waktu letak matahari di posisi lebih rendah atau saat  waktu sore hari.

Bagaimana cara mengatasi rugi-rugi akibat bayangan?

Apabila hal tersebut dibiarkan akan berdampak kerusakan komponen modul dan sel surya. Hal ini dapat ditanggulangi dengan memasang diode bypass pada modul surya. Diode ini terhubung secara paralel pada rangkaian sel, untuk mengurangi efek pada bayangan. Cara kerjanya  diode bypass ini melakukan pemblokiran arus agar tidak dapat melewati rangkaian. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline