Lihat ke Halaman Asli

Kunci Keberkahan Hidup Berada pada Kedua Orangtua

Diperbarui: 22 Desember 2020   21:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Panduanajib.com

Tidak ada kasih yang lebih abadi dan lebih besar dibanding Ibu yang sudah dengan susah payah membesarkan sibuah hati demi masa depannya nanti.

Hari Ibu 2020 ini menjadi moment tersendiri bagi mereka yang masih mempunyai ibu karena bisa mengucapkan secara langsung maupun daring bagi masing-masing yang mengucapkannya.

Sungguh beruntung jika masih mempunyai ibu sebab seketika ia langsung didoakan dengan sepenuh jiwa. Sehingga dengan doa tersebut mampu membuat hidupnya dalam keberkahan.

Ibu merupakan sahabat dari segala sahabat yang paling baik di dalam didunia ini yang sering dilupakan oleh sebagian orang yang pada umumnya karena faktor tertentu pada seseorang tersebut.

Ibu yang telah merawat sedari bayi hingga dewasa dan sukses dalam hidupnya terkadang begitu gampangnya tersisihkan oleh anak sebagai kejamnya dunia.

Alasan anak tak mau mengakui ibu kandungnya pun bermacam-macam dari mulai gengsi, malu pada istri, jabatan dan lain sebagainya yang menjadi sebabnya. 

Sebagaimana kisah anak durhaka yang mungkin sudah pada mendengarnya. Tidak ada yang dapat menolongnya selain doa dari kedua orang tuanya.

Durhaka pada orang tuannya merupakan jumawa yang hanya membuatnya sengsara dan durhaka merupakan dosa besar yang tidak Allah ampuni kecuali langsung meminta maaf pada ortu dengan sembah sujud.

Mereka sebagaimana umumnya anak durhaka untuk mengakui ibu sendiri saja malu sebab sudah tua renta sebagai alasan utamanya. Kisah seperti ini banyak terjadi dimasa sekarang hingga membuat sang Ibu sedih dan menangis karena tidak diakui oleh anaknya. Naudzubillah min dzalik. Jangan sampai hal ini terjadi.

Ibu yang membelai anaknya sedari masih dalam kandungan juga menyambutnya dengan tangis haru karena perjuangan untuk melahirkan berlangsung sengsara.

Ibulah yang sudah merawat juga membesarkan sang anak hingga beranjak dewasa kemudian membiayai dengan sekaloh sampai jenjang perguruan tinggi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline