Lihat ke Halaman Asli

Pencurian Data Jalur Update Story

Diperbarui: 3 Januari 2022   00:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Potret tren 'add yours' di Instagram. Sumber foto: celebrities.id 

Tau gak sih? baru-baru ini media sosial di hebohkan dengan munculnya konten sticker baru di aplikasi instagram yaitu "add yours" yang lantas dijadikan challenge atau tantangan bagi penggunanya. 

Tapi sangat disayangkan ternyata fitur tersebut di khawatirkan memicu cela kebocoran data di internet karena memungkinkan pengguna mengajak rekan dan keluarga sampai menjadi rantai pesan di jejaring sosial untuk memberikan tanggapan sesuai dengan pertanyaan yang di inginkan. 

Penyebutan data diri yang tak disadari pada fitur tersebut seperti usia pengguna dan pasangan, nama pengguna dan tak jarang meminta pengguna menyebutkan tanggal lahir beserta alamat tempat tinggal. Yang dikhawatirkan menjadi pemicu modus baru penyalahgunaan data pribadi oleh pelaku kejahatan cyber yang bisa berujung pada kerugian. 

Padahal pada mulanya, fitur ini kerap dipakai untuk berbagi foto-foto unik yang bertujuan sebagai hiburan semata. Namun, belakangan challenge ini malah banyak yang meminta pengguna untuk mengunggah data pribadi seperti nomor pribadi bahkan foto selfie dengan KTP. 

Berdasarkan informasi dari Metro TV, terdapat akumulasi data TESSIAN (Perusahaan Software yang fokus di bidang keamanan) mengenai kebiasaan pengguna internet atau diranah digital diantaranya yaitu: 84% pengguna media sosial mengunggah media sosial mereka setiap minggu, kemudian 42% membagikan informasi hobi,ketertarikan,hubungan dan lokasi secara publik setiap hari. 

50% membagikan nama dan foto anak, 70% diantaranya memberikan ucapan selamat ulang tahun. 55% memampangkan informasi profilnya secara terbuka. 33% menggembok akun instagram (private). 

Tak hanya itu, 93% pekerja mengunggah status mengenai pekerjaannya. 36% menceritakan tentang pekerjaannya sendiri dan 28% mengenai klien atau kehidupan rekan mereka.

Sumber: Tangkapan layar cuitan korban kasus penipuan dengan sticker add yours-Dita Moechtar-witter @ditamoechtar

Contohnya aja ada salah satu netizen yang membagikan pengalaman buruk akibat fitur ini, salah satu pengguna Twitter di akun pribadinya pada Selasa (23/11) pagi oleh @ditamoechtar_. Menyebut bahwa salah satu rekannya mengalami penipuan akibat challenge stiker "add yours". Terduga penipu memanfaatkan nama panggilan akrab rekannya yang dibagikan di fitur tersebut untuk meminta sejumlah uang pada rekannya yang lain. 

Motif Cybercrime

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline