Lihat ke Halaman Asli

Kereta Api Pilihan Transportasi Mudik Mahasiswa

Diperbarui: 4 Juli 2023   15:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Transportasi Pilihan Masyarakat untuk Mudik Lebaran 2023 - GoodStats Data

Perekonomian difasilitasi oleh transportasi, yang merupakan alat penting dan strategis. Kereta api merupakan salah satu dari berbagai moda transportasi darat yang memiliki beberapa manfaat, antara lain mengurangi polusi dan konsumsi energi. Ini juga salah satu opsi yang lebih murah. Jenis transportasi lain yang dapat menjangkau banyak wilayah dengan cepat adalah kereta api. Layanan kereta api tidak terpengaruh oleh bencana alam seperti banjir. Budaya Indonesia yang terkait dengan perayaan Idul Fitri antara lain adalah aksi mudik lebaran yang melibatkan perpindahan orang dari satu lokasi ke lokasi lain. Belum diketahui secara pasti awal mula kegiatan Mudik Lebaran. Sebaliknya, dari sejumlah sumber diketahui bahwa adat ini merupakan semacam kekerabatan yang pertama kali dilakukan oleh kelompok penduduk nomaden, terutama di pulau-pulau padat penduduk seperti Jawa, Bali, dan Sumatera.

Salah satu rombongan yang paling sering mudik adalah mahasiswa, entah itu untuk liburan, kunjungan keluarga, atau acara lainnya. Kereta api merupakan moda transportasi yang populer bagi mahasiswa yang melakukan perjalanan mudik. Mahasiswa dapat memanfaatkan kepraktisan, kecepatan, keterjangkauan, dan fasilitas layanan lengkap seperti toilet dan restoran mini kereta. Kereta adalah pilihan yang masuk akal bagi mahasiswa karena sejumlah alasan. Pertama, tidak seperti kendaraan lain, kereta dianggap praktis dan tidak terpengaruh lalu lintas. Mahasiswa yang naik kereta api dapat menghindari kemacetan lalu lintas yang sering terjadi di jalan raya. Kedua, berbeda dengan kendaraan, sepeda motor, dan bus travel yang harus berhenti cukup lama di tempat peristirahatan agar masinis dapat beristirahat, kereta api dianggap tepat waktu. Ketiga, harga tiket kereta api yang terjangkau dan fasilitas yang relatif lengkap termasuk toilet dan restoran kecil (Rizal, 2022). Ada beberapa saran yang bisa diikuti untuk mempersiapkan perjalanan kereta api bolak-balik. Untuk mencegah tiket terjual habis dan mendapatkan kursi dengan harga lebih murah, pesanlah tiket jauh-jauh hari sebelum hari libur atau akhir pekan. Kedua, kerjakan pekerjaan rumah atau materi perkuliahan agar Anda bisa menikmati liburan yang santai. Ketiga, persiapkan hal-hal yang penting jauh-jauh hari sebelum tanggal keberangkatan, dan bila perlu buatlah daftarnya agar tidak lupa (Damanik, 2020).

Hasil Responden Pilihan Transportasi Mahasiswa

Mahasiswa lebih memilih naik kereta api untuk acara mudik karena nyaman, tepat waktu, dan memiliki tiket murah dengan fasilitas yang cukup lengkap. Alhasil, menggunakan kereta api sebagai moda transportasi pulang kampung bagi mahasiswa internasional mungkin bisa menjadi pilihan yang masuk akal dan efisien. Hal ini diperkuat oleh hasil penelitian penulis terhadap 25 mahasiswa yang melakukan perjalanan mudik. Sebanyak 19 responden diantaranya memilih kereta api sebagai sarana transportasi utama untuk mudik, ada beberapa yang menjawab menggunakan mobil dan media transportasi lainnya, tetapi tetap didominasi oleh penggunaan kereta api.

Pada dasarnya, mahasiswa banyak memilih kereta api sebagai sarana transportasi utama untuk mudik karena kereta api memudahkan mahasiswa dalam bidang mobilitas. Adapun, faktor biaya yang tidak terlalu mahal untuk tiket transportasi, merupakan salah satu keunggulan kereta api. Kehidupan pengguna dipermudah dengan proses reservasi tiket kereta api karena dapat diselesaikan secara online dan dipesan H-7. Sebelumnya, pemesanan tiket secara online hanya tersedia untuk kereta api bisnis dan eksekutif, dan hanya bisa dilakukan pada hari-H. Sebelum reservasi internet untuk kereta kelas ekonomi membuat antrean besar di kantor tiket, peningkatan layanan terus berlanjut.

Karena kenyamanan penumpang di dalam kereta menjadi prioritas utama, para mahasiswa merasa aman menggunakan angkutan kereta api untuk perjalanan pulang. PT KAI menerapkan kebijakan tidak ada lagi penumpang yang berdiri, sehingga pada saat pembelian tiket, nomor tempat duduk pelanggan sudah tercetak. Sarana dan prasarana selalu ditingkatkan untuk mengedepankan kenyamanan penumpang kereta api, kebersihan selalu dijaga oleh petugas kereta api, dan peningkatan fasilitas juga termasuk pemasangan AC di kereta api. Selain itu, pedagang asongan dan pengamen akan terkendali.

Salah satu elemen yang secara signifikan mempengaruhi cara mahasiswa mengevaluasi pilihan transportasi rumah mereka adalah peningkatan kualitas. Terkait dengan masalah kualitas layanan pelanggan yang terus ditingkatkan untuk mengurangi kecelakaan satu arah, memberikan kenyamanan kepada penumpang, dan meningkatkan kualitas fasilitas dengan mengurangi kuota penumpang untuk mencegah keluhan pelanggan, jumlah pedagang asongan dibatasi, pembelian tiket melalui situs online, dan pembelian tiket harus disertai dengan tanda pengenal. Jika nama di tiket tidak sesuai dengan nama identitas penumpang, maka penumpang akan diturunkan di stasiun terdekat, sesuai aturan yang telah ditetapkan oleh PT KAI.

Kecukupan bekal makanan penting untuk diperhatikan saat menggunakan kereta api karena bisa memakan waktu hingga beberapa jam. Untuk alasan ini, sangat penting bagi para mahasiswa untuk mengemas bekal yang cukup untuk perjalanan tersebut. Meskipun banyak makanan tersedia di kereta luar kota, termasuk lauk pauk, nasi, dan makanan ringan seperti kue, mengemas makanan sendiri lebih mudah dan hemat. Selain itu, semua barang bawaan di dalam kereta harus dibawa oleh penumpangnya sendiri, tidak seperti bepergian dengan pesawat yang memiliki kompartemen khusus untuk mereka yang membawa banyak barang bawaan. Tentu saja, akan sulit untuk naik dan turun kereta dengan tas atau bagasi yang terlalu besar. Para mahasiswa yang akan mudik menggunakan kereta disarankan untuk membawa tas duffel atau koper berukuran sedang agar tidak terlalu menyusahkan diri pada saat melakukan perjalanan panjang.

Daftar Referensi:

Damanik, R. A. (2020). Persepsi Masyarakat Terkait Keputusan Pemerintah Tentang Larangan Mudik Selama Pandemi Covid-19 (Doctoral dissertation, UMSU).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline