Lihat ke Halaman Asli

Puisi: Jeda

Diperbarui: 6 Juni 2023   20:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi perempuan patah hati. Sumber: pexels.com/Maycon Marmo 

Jeda

Sebelum memutuskan untuk menjauh
hati ini pernah dijadikan tempatnya untuk berteduh
pernah saling terikat rasa
walaupun pada akhirnya saling tak bersuara.

Seakan menjadi pengisi jiwa
menyingkirkan sepi dan saling tertawa
sebelum berakhir dengan kata 'kecewa'

Kita bukan lagi aksara tanpa suara
melainkan kedua do'a yang tidak pernah sama
namun saling menjaga.

Aku harap rasa ini tak akan kambuh
Tuhan pasti akan tunjukkan indahnya sembuh.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline