Lihat ke Halaman Asli

Luthfia SalsabilahAziz

Mahasiswa aktif Sarjana Terapan Destinasi Pariwisata Universitas Airlangga

Aksesibilitas Yang Minim Menjadi Penghambat Pergerakan Wisata

Diperbarui: 10 Desember 2022   11:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

Indonesia memiliki 34 provinsi dan kurang lebih 16-17 ribu pulau yang terhubung oleh selat dan laut. Menjadikan kepulauan Indonesia kaya akan sumber daya alam hayati dan nonhayati dengan setidaknya 75% wilayahnya menjadi potensi sumber daya alam bahari. Dimana potensi-potensi tersebut dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin, misalnya dengan adanya aktivitas pariwisata yang mampu membantu kesejahteraan rakyat.

Wisata bahari merupakan sasalah satu jenis wisata minat khusus yang memiliki aktivitas dengan kelautan baik di atas permukaan laut ataupun kegiatan yang dilakukan dipermukaan dalamnnya. Dimana para pengunjungnya mendatangi tempat wisata karena minat/ tujuan khusus mengenai sebuah objek.

Namun kenyataan yang ada, variasi daya tarik wisata bahari di Indonesia terbilang cukup terbatas karena pengelolaannya yang masih lambat dan kurang inovatif. Dapat dilihat dari beberapa potensi wisata bahari di Pulau Jawa yang aksesibilitasnya sulit untuk dilalui karena pengelola dan para stakeholder banyak yang lebih fokus untuk megembangkan daya tarik wisatanya tanpa memperhitungkan beberapa aspek pendukung disekitar destinasi.

Berbagai kendala aksesibiltas yang paling sering di temui di pulau jawa antara lai yakni akses jalan yang hanya dilalui satu arah kendaraan pribadi, jalanan yang menanjak karena letak geografis bebrapa pantai yang berdampingan dengan perbukitan, rawan longsor akibat tekstur tanah yang tidak dapat di lalui kendaraan secara berlebihan, dan masih banyak lagi.

Pada hal ini tentu saja peran dan kepekaan para pemangku kepentingan dinilai sangat berpengaruh pada pembangunan wisata bahari sehingga menciptakan kemudahan akses dan pergerakan wisatawan menuju destinasi dan di dalam destinasi pariwisata.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline