Lihat ke Halaman Asli

Salsabila A

Mahasiswi

Revitalisasi Bisnis Lokal: Gemparkan Pasar dengan Branding UMKM Melalui Pintu E-Commerce

Diperbarui: 14 Agustus 2023   01:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Purwokerto (13/08) --Potensi usaha di Desa Purwokerto dikenal sangat beragam, mulai dari sektor pertanian, peternakan, perikanan, serta potensi UMKM yang ada di desa. Dilihat dari kualitas, UMKM di desa ini masih mampu bersaing dengan UMKM yang ada di kota, namun salah satu permasalahan yang dialami oleh UMKM di desa adalah kurangnya cakupan dalam branding dan pemasaran produk UMKM desa. Berdasarkan survei yang dilakukan, mayoritas UMKM di Desa Purwokerto masih belum memiliki akun pemasaran secara online.

Melihat permasalahan ini, Mahasiswa KKN Tim II Undip memutuskan untuk melakukan kegiatan Workshop penggunaan E-Commerce dalam penjualan produk UMKM di Desa Purwokerto untuk menjawab permasalahan yang ada dalam hal branding dan pemasaran produk. Kegiatan ini diawali dengan survei dan observasi kondisi UMKM dan lingkungan yang ada di Desa Purwokerto, kemudian mencatat data UMKM yang ada dengan cara observasi langsung dan wawancara dengan perangkat desa. Undangan workshop disebar kepada 25 UMKM yang ada di Desa Purwokerto. Workshop terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu transfer knowledge kepada masyarakat mengenai materi mengenai E-commerce yang ada di Indonesia dan pentingnya pemberian brand. Kemudian, dilanjutkan dengan pembinaan untuk tiap-tiap UMKM yang ada di Desa Purwokerto mengenai pengenalan brand secara online, logo UMKM, serta pembuatan akun sosial media. Dari kegiatan yang telah dilakukan, pemilik UMKM memberikan respon positif karena mendapatkan manfaat dan ilmu baru mengenai pentingnya merek dan penggunaan E-commerce yang berguna untuk meningkatkan pemasaran dan pembelian produk.

Dokumentasi Pribadi

Harapan dari kegiatan workshop yang telah dilakukan tersebut, yaitu produk UMKM di Desa Purwokerto dapat lebih dikenal dan tersebar luas hingga lintas dapat tersebar ke seluruh wilayah Indonesia. Selain itu, masyarakat dapat lebih termotivasi untuk memiliki ide kreatif dalam pemasaran dan variasi produk yang dimiliki untuk menarik pelanggan.

Penulis: Tim II KKN Universitas Diponegoro

DPL: Heri Sugito, S.Si., M.Si., F.med.

Lokasi: Desa Purwokerto, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline