Mahasiswa KKN MIT-DR 13 UIN Walisongo Melakukan Penanaman Tanaman Herbal

Pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa atau dikenal dengan KKN sangatlah penting dilaksanakan oleh setiap perguruan tinggi, karena bertujuan untuk mengimplementasikan dan mengajarkan mahasiswa bagaimana melakukan kerja nyata dalam masyarakat. 

Kegiatan KKN di UIN Walisongo juga sedang berlangsung yaitu KKN MIT-DR 13 dilaksanakan secara online dikarenakan masih dalam masa pandemi Covid-19, KKN ini dilaksanakan selama 45 hari. 

Dokumen Pribadi

Kelompok 19 KKN MIT-DR 13 dilaksanakan di Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan kelurahan Mijen Kota Semarang dengan mengusung tema "Pemanfaatan Media Digital sebagai Upaya Optimalisasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Masa Pandemi Covid-19" salah satu program kerja yang dilakukan adalah penanaman bibit tanaman herbal. Tanaman herbal menjadi sangat pentint dalam masa pandemi seperti saat ini, karena imun dalam tubuh manusia harus selalu fit. 

Penanaman tanaman herbal yang ditanam adalah kencur, jahe, dan kunyit. Lahan pesantren yang cukup luas dan subur sangat cocok untuk ditanami tanaman herbal, penanaman tanaman herbal ini juga sangat digencarkan di pesantren melihat manfaat yang sangat luar biasa. 

Kesehatan para santri juga sangat diperhatikan, hal ini juga yang melatarbelakangi adanya penanaman tanaman herbal. Pengolahan tanaman herbal ini biasanya dibuat dalam bentuk minuman hangat yaitu campuran jahe dan kunyit yang tentunya memiliki khasiat yang sangat banyak dan dibagikan setiap bulan atau kondisional jika ada kegiatan besar.