TRI SUCI WAISAK 2568 BE: MENGGALI KEBIJAKSANAAN BUDDHA UNTUK KEHIDUPAN MODERN
*Oleh Salmun Ndun,S.Pd., Guru UPTD SMP Negeri 1 Lobalain, Kab. Rote Ndao
Pengenalan tentang perayaan Waisak 2568 BE dan pentingnya dalam tradisi Buddha merupakan titik awal yang kuat untuk memahami makna mendalam di balik perayaan ini.
Perayaan Waisak memperingati tiga peristiwa suci dalam kehidupan Buddha Gautama. Sebagai momen yang penuh dengan spiritualitas dan refleksi,
Dalam tradisi Buddha, Waisak bukan hanya sebuah peringatan sejarah, tetapi juga sebuah peluang untuk memperdalam pemahaman tentang ajaran-ajaran universal seperti kasih sayang, kebijaksanaan, dan pembebasan dari penderitaan.
Oleh karena itu, perayaan Waisak memiliki makna yang mendalam dalam membawa pesan-pesan perdamaian, kebijaksanaan, dan pemahaman yang lebih dalam tentang hakikat keberadaan manusia.
Perayaan Tri Suci Waisak 2568 BE tahun 2024, mengusung tema "Untuk Hidup Bahagia sebagai Makhluk dan Manusia, Marilah Kita Meningkatkan Kesadaran yang Diajarkan oleh Sang Buddha".
Waisak bukan hanya menjadi perayaan bagi umat Buddha, tetapi juga menjadi kesempatan untuk merenungkan ajaran-ajaran Buddha yang menyentuh hati dan pikiran manusia selama berabad-abad.
Dengan menghubungkan tema perayaan tersebut dengan tantangan-tantangan kontemporer yang muncul seperti kecemasan, ketidakpastian, dan kehausan akan makna, maka ulasan tulisan ini akan memberikan pandangan yang inspiratif bagi pembaca dalam menemukan jalan menuju kehidupan yang penuh kebijaksaan dan kebahagiaan.
Waisak dan Asal Usulnya