Lihat ke Halaman Asli

Salma Nur Azizah

Poltekkes Kemenkes Semarang Prodi D3 Keperawatan Tegal

Kesehatan Ginjal, Tips dan Informasi tentang Ginjal untuk Gaya Hidup yang Lebih Sehat

Diperbarui: 21 November 2024   06:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Ginjal adalah organ vital dalam tubuh yang berperan penting dalam menyaring darah, mengeliminasi limbah, serta mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit. Memelihara kesehatan ginjal sangat penting untuk menjaga fungsi tubuh yang optimal. Namun, banyak orang sering mengabaikan pentingnya menjaga ginjal hingga gejala penyakit mulai muncul. Artikel ini akan membahas tentang pentingnya menjaga ginjal, faktor risiko penyakit ginjal, gejala awal kerusakan ginjal, serta langkah-langkah pencegahan yang bisa dilakukan untuk merawat kesehatan ginjal.

Fungsi Ginjal dalam Tubuh

Ginjal, yang memiliki bentuk menyerupai kacang, terletak di sisi kiri dan kanan tulang belakang, tepat di bawah tulang rusuk. Setiap harinya, ginjal memproses sekitar 120-150 liter darah untuk menghasilkan 1-2 liter urin, yang mengandung limbah dan kelebihan cairan. Selain berperan dalam mengeluarkan racun, ginjal juga berfungsi untuk:

1. Mengatur Keseimbangan Elektrolit: Ginjal membantu mengatur kadar elektrolit seperti natrium, kalium, dan fosfat dalam tubuh.

2. Mengatur Tekanan Darah: Ginjal menghasilkan hormon renin yang berperan dalam mengatur tekanan darah.

3. Memproduksi Hormon: Ginjal memproduksi eritropoietin yang merangsang sumsum tulang untuk memproduksi sel darah merah.

4. Menjaga Kesehatan Tulang: Ginjal juga mengaktifkan vitamin D yang berperan dalam penyerapan kalsium dan kesehatan tulang.

Faktor Risiko Penyakit Ginjal

Penyakit ginjal dapat berkembang secara perlahan tanpa gejala yang jelas. Oleh karena itu, mengenali faktor risiko sangat penting agar bisa dilakukan pencegahan sejak dini. Beberapa faktor risiko utama yang perlu diwaspadai antara lain:

1. Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi): Tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah ginjal.

2. Diabetes: Diabetes yang tidak terkendali dapat merusak pembuluh darah kecil di ginjal, menyebabkan nefropati diabetik yang berisiko mengarah pada gagal ginjal.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline