Konflik Israel – Palestina saat ini menjadi trending topik perbincangan Dunia. Agresi Militer yang digencarkan negara Israel terhadap rakyat sipil Palestina, sehingga memakan banyak korban jiwa. Orang tua hingga anak anakpun tak luput menjadi korban.
Tidak hanya korban jiwa namun, imbas Agresi Militer Israel juga merusak fasilitas sipil yang berada di wiayah Palestina.
Karena melihat keadaan negara Palestina yang saat ini mencekam, meskipun sempat terjadi gencatan senjata namun tetap. Sudah menjadi keharusan kita sebagai sesama manusia untuk saling membantu membangunkan rasa kemanusiaan. Kita melihat saat ini, Palestina minim obat – obatan, alat medis, dan makanan. - Meutia Shafna, Koordinator Gerakan Aksi Sosial.
Maka dari itu, Mahasiswa FISIP UHAMKA dengan seluruh elemen, berinisiatif membuat gerakan sosial penggalangan dana mulai hari ini
Selasa, 25 Mei – Senin, 31 Mei.
Guna mencerminkan sikap solideritas dan kemanusiaan bersama demi membantu korban perang di Palestina.
Aksi tersebut dilakukan secara dua tahapan, yaitu tahap Online dan tahap Offline.
Tahap Online :
Dilakukan secara Via Transfer mulai diadakan sejak Selasa, 25 Mei – Senin, 31 Mei 2021.
Sedang tahap Offline :
Akan dilakukan secara turun kejalan. Dimulai sejak Jumat, 28 Mei – Minggu, 30 Mei 2021.