Lihat ke Halaman Asli

Puisi Cinta Geologist

Diperbarui: 26 Juni 2015   01:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Litifikasi Cinta

cinta kita adalah seri terakhir dalam deret reaksi Bowen berwarna cerah dan resisten terhadap pelapukan walau kuakui hati kita segera melebur dalam romatisme magma diatas 300°C dan bahkan bila meleburpun kau tak perlu risau Tuhan hanya inginkan differensiasi antara kita dan mineral pengotor dan langit sekedar izinkan re-asmilasi antara kita. kau dan aku maka ber-rekristalisasi-lah dalam bentuk yang lebih sempurna dan terdekskripsi-lah sebagai agregasi solid nan kompak sebab cinta kita baru saja mengkristal pada hakikat yang baru coba dengar titah-Nya ber-resonansi maka tergetar tujuh langit dan tujuh lempeng tektonik coba renungi karya-Nya berevolusi nyatanya Dia-lah yang mengendapkanmu dalam cekungan hatiku coba rasakan Kekuatan-Nya melitifikasi cintamu dan cintaku, walau kita berlainan fasies maka ambilah lup, lihat betapa serasi Takdir ALLAH

salman@lfarisy.  Malaysia. May 19, 2011 Dedicated to my wife.

The first publication was in my blog: hampirgeologist.blogspot.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline