Lihat ke Halaman Asli

Salman Alfarisihusain

Mahasiswa UIN khas Jember

Ahlussunnah Wal Jamaah dan Syiah di Indonesia Beserta Tradisi yang Ada di Indonesia

Diperbarui: 17 Juni 2022   08:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

SUNNI DAN SYIAH DI INDONESIA

Di Indonesia sendiri banyak sekali para ulama’ yang berpendapat bahwasannya sunni merupakan penerus nabi yang dapat dipilih dari consensus{suatu perkumpulan unuk bisa menghasilkan kesepakatan yang dapat disetujui secara Bersama sama antara kelompok atau individu yang mana sebelumnya sudah terjadi perdebatan dan penelitia }.sedangkan syiah sendiri merupakan qaum yang meyakini bahwasannya mereka merupakan keturunan nabi Muhammad SAW yang mana mereka juga percaya bahwasannya mereka pantas menjadi khalifah.

Indonesia merupakan negara yang penduduk muslimnya terbesar,meskipun masih banyak juga diindonesia negara yang penduduknya bukan negara muslim,islam terbagi menjadi 2 arus yang paling utama yakni sunni dan syiah ,kelompok sunni merupakan kelompok umat islam atau agama islam yang mengikuti sunnah dan berjamaah ,sehingga dalam hal ini kelompok sunni disebut juga ahlussunnah wal jamaah ,ahlussunnah wal jamaah adalah seseorang yang senantiasa tegak atau taat diatas agama islam berdasarkan al-qur’an dan hadist hadist yang shahih menuurt pemahaman para sahabat,tabi’in,dan tabiat.sekian banyaknya orang orang islam diindonesia ini,sekitar 90% umat muslim merupakan sunni atau ahlussunnah wal jamaah,sementara syiah sendiri suatu kelompok umat islam yang mana mereka memiliki aliran radikal dan mengganggap Ali bin Abi Thalib as yang setingkat atau bahkan lebih tinggi dari Nabi Muhammad SAW.kelompok kelompok islam ini seperti yang dijelaskan oleh Abdul Kadir Ahmad yaitu sebagai berikut:

“islam itu pada dasarnya menurut Abdul Kadir Aahmad ada dua aliran atau madhab diantara yang dua tersebut adalah sunni dan syiah ,dua aliran atau madhab ini ada dinegara Indonesia,tetapi pengikut syiah ini diindonesia tidak sebanyak pengikut sunni,tetapi syiah dizaman Sekaran sudah mulai berkembang dan sudah mulai banyak penganutnya”

Penduduk dinegara Indonesia ini kira kira sekitar 95% menganu aliran sunni,karena rata rata diindonesia sendiri lebih banyak yang menganut ahlussunnah waljamaaah atau disebut juga NU dan juga menganut aliran Muhammadiyah,tetapi yang dominan ada;aha penganut ahlussunnah walm jamaah sampai sampai ahlussunnah wal jamaah atau NU ini disebut tradisional dikarenakan berdirinya ini juga sudah lama sekali dan juga penganutnya dari nenek moyang lebih dominan di NU atau ahlussunnah wal jamaah.

Syiah sesungguhnya lahir dan berkembang dari rahim Islam yang berkaitan langsung dengan masalah kepemimpinan umat Islam. Syiah adalah potret kecintaan terhadap Ahlul Bait (keluarga Nabi) yang terpresentasikan pada sosok Ali setelah wafatnya Nabi Muhammad. Ali menjadi bagian dari keluarga besar Nabi, karena ia adalah anak dari paman Nabi, Abu Thalib. Tidak heran bila mencintai ahlul bait adalah termasuk bagian dari ajaran Islam, yang tidak hanya dipegang kuat oleh kalangan Syiah saja, tapi juga dari kalangan Sunni. Kelahiran Syiah bisa dipahami sebagai cikal bakal munculnya aliran teologi dalam Islam yang berpengaruh langsung terhadap masalah kepemimpinan umat Islam. Kalangan Syiah berpandangan bahwa kekhalifahan imamahnya berdasarkan pada pengangkatan, baik secara terbuka maupun tertutup. Mereka juga berpendirian bahwa imamah, sepeninggal Ali, hanyalah berada di tangan keluarga Ali. Bagi mereka, imamah bukanlah perkara sipil yang disahkan melalui kehendak rakyat, melainkan merupakan suatu perkara yang sangat fundamental dalam unsur agama yang pokok

Sunni dan syiah ini banyak berkembang diseluruh dunia termasuk juga Indonesia .sunni diindonesia sendiri terbagi menjadi 2 kelompok yaitu NU(Nadhlatul Ulama’) dan Muhammadiyah ,Nadhlatul Ulama’ ini merupakan Sebagian terbesar umat islam sunni yang mana mereka memiliki karakter tradisional dengan para figyr figure ulama’ otodidak (Kyai),NU sendiri memiliki sekolah tradisional berupa adanya pesantren,pesantren sendiri sebagai alat kaderisasi dan sosialisasi ajaran ajaran agama islam .sementara untuk Muhammadiyah sendiri mewakili umat islam sunni yang modern,anti bid’ah,tahyul,dak khufarat,dan dengan perwakilan Muhammadiyah yang menganut aliran sunni modern Muhammadiyah memiliki sekolaha modern seperti madrasah atau sekolah islam yang modern dan berbasis Muhammadiyah.

Diatas dijelaskan bahwasannya Muhammadiyah mewakili sunni yang modern,anti bid’ah,tahayul dana khufarat ,jadi begini untuk pemaparan Muhammadiyah yang seperti tadi bukan berarti warga Nadhlatul Ulama’ atau NU menerima hal tersebut,Nadhlatul Ulama’ kan termasuk ahlussunnah wal jamaah bedanya itu begini,bagi umat Muhammadiyah contoh percaya pada Ghaib itu bukan dengan berdoa dimakam makam sedangkan NU sendiri percaya bahwasannya kekuatan ghaib itu memang ada,berdo’a dimakam bukan hanya berdoa kepada orang yang sudah meninggal tetapi berdoanya tetap kepada Allah,dan di NU sendiri mendoakan orang yang sudah meninggaltersebut dengan cara tahlilan dirumah bukan di makam

Perbedaan islam sunni dan syiah

1.Hubungan: islam sunni sebagai penganut agama islam pertama dinegara Indonesia dan memiliki penganut terbanyak,prnganut islam sunni percaya bahwasannya islam syiah menyimpang dari apa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW,dan sebaliknya penganut islam syiah mengganggap bahwasannya merekalah yang benar dak sunni salah.

2.perbedaan otoritas agama dan kepemimpinan :dalam hal ini penganut islam sunni meyakini bahwasannya penerus Nabi Muhammad SAW adalah sahabat terdekat nabi yaitu Abu Bakar AS-Siddiq,sedangkan islam syiah sendiri meyakini bahwasannya penerus Nabi Muhammad SAW adalah sepupu dan menantu nabi yaitu Khalifah Ali bin Abi Thalib,penganut syiah sendiri tidak mengakui adanya Abu Bakar,Umar,Utsman sebagai Khalifah Nabi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline