Takku sangka, kau tak memiliki hati
langkahku kau patahkan
Kau cambuk hatiku
Tanpa fikir aku sakit
Kau menjelma
Kau betopeng
Seakan-akan aku tak tau
Kau pembohong
meracuniku dengan kata-katamu
memberi segala harapan palsu
menawarkan janji untuk dipercaya
namun, segalnya hampa
kau pengecut segala rasa
memberi hujan pada malam yang hampir larut
meneteskan racun pada rasa
meresahkan hati pada malam
kau, ia kau
kau pecundang
terimakasih pecundang
telah memberi sedikit luka.
Masohi, 19 januari 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H