Alun alun kidul atau yang biasa disebut dengan Alkid mungkin sudah tidak asing lagi bagi kalian yang tinggal di Jogja atau sering ke jogja, Alun-alun Kidul Yogyakarta, sebuah tempat yang kaya akan sejarah, kebudayaan, dan tradisi, menjadi salah satu titik sentral dari kehidupan kota ini yang kaya akan warisan budaya.
Terletak di jantung Yogyakarta, alun-alun ini tidak hanya merupakan pusat kegiatan sosial dan budaya, tetapi juga menjadi surganya kuliner tradisional yang menggoda selera.
Tempat ini bukan hanya menjadi pusat kegiatan sosial dan budaya, tetapi juga menyediakan berbagai pilihan makanan lezat yang dapat dinikmati oleh pengunjung dari berbagai kalangan.
Biasanya penjual akan membuka stand stand di samping jalan dan memutari alun alun kidul, anda dapat menikmati berbagai jajanan tradisional.
Tak hanya makanan tradisional. Alun alun kidul juga memiliki banyak sekali pilihan makanan modern mulai dari yang murah hingga yang sedang viral di kalangan sosial media
Salah satu kuliner yang ada di alun alun ini adalah Rujak Mangga Thailand. Mungkin beberapa orang sudah tidak asing lagi dengan jajanan ini, rujak mangga ini juga sempat hype di sosial media beberapa waktu lalu.
Sekarang tak perlu jauh jauh lagi ke Thailand untuk merasakan rujak mangga ini, karena di alun alun kidul sudah ada Rujak manggaThailand De MANGO MANGO.
Tempatnya di sebelah selatan Alun alun kidul tepatnya di samping Super Dimsum 888, rujak mangga Thailand ini buka setiap hari dari jam 5 sore hingga jam 11 malam atau sampai pengunjung sepi, rujak ini memiliki 2 varian tipe mangga ada mangga yang mengkel dan nada yang manis,mangga yang mengkel berwarna sedikit putih dan hijau sedangkan yang manis berwarna kuning, anda bisa memilih sesuai selera.
Di sini juga terdapat 2 bumbu rujak yang dapat anda pilih yaitu bumbu rujak biasa dan ada juga bumbu rujak tabur yang terbuat dari gula, garam dan cabai bubuk.
Satu porsi rujak mangga ini dibandrol dengan harga 20k per cup nya. Untuk satu buah mangga biasanya mereka bisa membuat 2 cup rujak mangga ini. Mangga yang mereka gunakan adalah jenis mangga indramayu dan mereka mengambil stok mangga dari pasar gamping yaitu salah satu pasar sentral buah yang ada di Yogyakarta.