Lihat ke Halaman Asli

Apa Saja Kata yang Ditulis dengan Huruf Kecil di Judul?

Diperbarui: 7 September 2024   17:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi menulis judul (sumber gambar: pexels.com)

Judul adalah salah satu struktur terpenting dalam suatu tulisan. Sebelum ke bagian isi, pembaca akan melihat judul terlebih dahulu. Maka dari itu, judul harus dibuat semenarik mungkin agar mendapat perhatian pembaca. Untuk membuat judul, diperlukan ketepatan dalam menentukan kata.

Kita bebas memilih kata untuk judul, namun harus tetap sesuai dengan isi tulisan. Jangan sampai judul dan isi tidak berkorelasi. Terdapat keterkaitan antara judul dan bagian isi teks. Dengan melihat bagian paling atas dari teks ini, kita setidaknya langsung bisa mengetahui atau menduga gambaran isi dari bahasan yang kita baca.

Penulisan judul sudah ada aturan tersendiri. Kaidah tersebut tercantum dalam Ejaan yang Disempurnakan (EYD). Oleh karena itu, kita tidak bisa seenaknya ketika menuliskan judul. Umumnya, kata di judul harus diawali dengan huruf kapital. Akan tetapi, terdapat kata yang tidak boleh menggunakan kapital. Apa saja? Ini dia pembahasan selengkapnya.

1. Preposisi

Preposisi atau kata depan di judul harus menggunakan huruf kecil. Kata depan terbagi menjadi tiga bagian, diantaranya:

  - kata dasar : di, ke, dari, dengan, pada, bagi, untuk, buat, guna, oleh, terhadap, bagi, daripada, sejak, sampai, seperti, buat, akan, antara, demi, hingga, kecuali, dengan, berkat, tentang, seperti, serta, dan tanpa

   - preposisi gabungan: kepada, daripada, oleh karena itu, antara,

   - kata berafiks: bersama, beserta, menuju, menurut, sekitar, selama, seluruh, bagaikan, terhadap, melalui, dan mengenai

2. Kata sandang

Kata sandang adalah kata yang tidak memiliki arti tapi menjelaskan nomina (kata benda). Jenis kata sandang yaitu si, sang, dan para. Penulisan kata sandang di judul harus kecil.

3. Partikel

Partikel atau kata tugas adalah kelas kata yang hanya memiliki arti gramatikal dan tidak mempunyai arti leksikal. Diantara kata yang termasuk partikel yaitu, pun, per, dan demi.

4. Konjungsi

Konjungsi atau kata hubung adalah kata yang menghubungkan antarklausa, antarkalimat, dan antarparagraf. Yang termasuk kata hubung yaitu dan, serta, karena, tetapi, sehingga, dalam, jika, kalau, maka, meskipun, kendati, walau, tentang, sebagai, secara, seperti, ialah, agar, supaya, setelah, selanjutnya, hingga, sejak, lagipula, melainkan, sedangkan, atau, ataupun, maupun, untuk, supaya, sebab, sehingga, sampai, akibatnya, lalu, kemudian, jikalau, apabila, walaupun, biarpun, seperti, sebagai, bagaikan, biar, biarpun, bahkan, yaitu, yakni, kecuali, dan selain.

5. Interjeksi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline