Pada prinsipnya analisis data merupakan sebuah proses dimana data yang diperoleh dari proses penggalian data, diolah sedemikian rupa dengan teknik-teknik tertentu yang pada akhirnya akan ditemukan sebuah kebenaran yang hakiki. Dalam analisi data kualitatif kejujuran sangat dibutuhkan. Tidak ada prosedur baku terkait validitas,realibilitas dan relevansi. Yang harus di ingat juga dalam penelitian kualitatif data kita tidak berbentuk angka (narasi,deskripsi,cerita,dokumen tertulis)yang semua itu tidak mungkin bicara tanpa kita olah terlenih dahulu.
Mengutip penjelasan dari pak mukhlis minggu lalu bahwa organisasi data meliputi :
1. Data mentah, catatan lapangan dan rekaman
2. Data setengah jadi/diproses sebagian : transkip wawancara,refleksi peneliti
3. Data yang sudah dikode/ditandai
4. Penjabaran kode dan kategori melalui skema
5. Memo dan draf insight untuk analisis data/refleksi peneliti mengenahi arti konseptual data.
6. Search and retrival record seperti catatan kaki
7. Diplay data melalui skema yang padat
8. Episode analisis: dokumentasi langkah-langkah dan proses penelitian
9. Dokumentasi umum dari semua langkah dan proses penelitian
10. Daftar indeks dari semua material
11. Teks laporan data yang terus menerus diperbaiki.
Bicara mengenahi analis data kualitatif, sedikit dari saya untuk bercerita bagaimana sulit dan cermatnya dalam memproses dan mengkode setiap data yang sudah saya peroleh. Melalui mata kuliah desain pelatihan,penelitian kualitatif serta modifikasi perilaku dalam mata kuliah semester 6 yang saya tembuh saat ini memberikan beberapa pemahaman bahwa tidak semua data yang menurut kita sudah lengkap ternyata saat kita gali lebih dalam lagi akan terus menerus mengalami kekurangan dalam menentukan tujuan yang akan kita ambil. Saat itu juga peran peneliti kualitatif harus tetap berusaha menetukan tujuannya