Lihat ke Halaman Asli

Enggran Teropong

Diperbarui: 24 Juni 2015   11:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

~~

Dan ketika tanah-tanah mulai mengerang tentang inci yang mulai berdesakan,masih teguk aku!diantara pecahan air buatan dari mata kaki,sementara semua seakan ber-buta ria tanpa alas...

Di antara sekujur kue kering yang terlihat menggiurkan,di sana kujumpai ribuan bahkan puluhan nujum tanpa bingkai;telanjang

Berkabut!
Tak ada fotosintesis!
Klorofil pun enyah sopan!

Kendati pedati berjalan tanpa kusir yang selamat sampai pulau berdiameter lebih kecil dari gepalan tangan

.......

Gemuruh hening,serentak
Kubikasi sobekan nota,ciut




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline