SpaceX dan NASA adalah dua badan yang sangat penting dalam dunia astronomi saat ini. Namun, meskipun keduanya berfokus pada eksplorasi ruang angkasa, keduanya memiliki perbedaan dalam hal sejarah, tujuan, visi dan misi, serta peran mereka dalam mengeksplorasi luar angkasa. Berikut ini adalah penjelasan lebih detail tentang perbedaan antara SpaceX dan NASA:
Sejarah Pendirian
NASA didirikan pada tahun 1958 sebagai tanggapan terhadap tantangan Uni Soviet dalam perlombaan antariksa. Badan ini didanai dan dioperasikan oleh pemerintah Amerika Serikat dan memiliki sejarah panjang dalam eksplorasi ruang angkasa.
SpaceX didirikan oleh pengusaha teknologi Elon Musk pada tahun 2002 dengan tujuan untuk mengurangi biaya perjalanan ruang angkasa dan membuka akses ke luar angkasa bagi manusia biasa.
Tujuan Didirikannya
NASA didirikan untuk mengeksplorasi ruang angkasa dan meningkatkan pemahaman manusia tentang alam semesta. Badan ini juga bertanggung jawab atas penelitian dan pengembangan teknologi untuk keperluan eksplorasi ruang angkasa.
SpaceX didirikan dengan tujuan untuk mengurangi biaya perjalanan ke luar angkasa dan membuka akses ke luar angkasa bagi manusia biasa. Tujuan jangka panjang SpaceX adalah untuk membawa manusia ke planet Mars.
Visi dan Misi
NASA memiliki visi untuk menjelajahi dan mempelajari alam semesta dan misinya adalah untuk memperluas pengetahuan manusia tentang alam semesta dan meningkatkan pemahaman kita tentang asal usul dan evolusi alam semesta.
SpaceX memiliki visi untuk menjadi perusahaan transportasi antariksa terkemuka di dunia dan misinya adalah untuk mengurangi biaya perjalanan antariksa dan membuka akses ke luar angkasa bagi umat manusia.