Ketam batu diperbarui masa
Dari cerita lama meresap cinta tanpa dosa
Berani berkorban demi keluarga
Walau nyawa diserahkan cuma-cuma
Dia rela tanpa berkata-kata
Ketam batu diperbarui masa
Merasuk dalam darah dan hati masyarakat
Setiap kala mendendangkan syukur dan albarjanji
Menginginkan buah hatinya untuk berbakti
Seperti ketam batu yang rela mati
Ruang Guru (Negeri Betuah), 5 Juni 2011
Keterangan:
Ketam batu : cerita rakyat Durian Sebatang yang sekarang masih dilestarikan dari generasi ke generasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H