Pasangan Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli (Foke-Nara) serta Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama akan bersaing di final round Pilkada DKI Jakarta 20 September mendatang.
Tadi malam debat kandidat Cagub dan Cawagub DKI Jakarta di Metro TV yang dipandu oleh Suryopratomo dan Najwa Shihab berlangsung 'datar', tidak ada yang menarik.
Dari Jawaban Bang Foke diawal--awal saya melihat Bang Foke merasa pesimis untuk memenangkan putaran kedua ini, beliau merasa dukungan untuk Jokowi - Ahok (JA)begitu meluas, sepertinya tekanan politik begitu kuat terhadap beliau, sempat beliau merasa kesal dengan Najwa Shihab ketika diingatkan supaya topik tidak keluar dengan yang ditanyakan pemandu debat karena durasi waktu hanya 4 menit.
Memang benar sepertinya pendukung JA begitu luas, tetapi dampak "jalan-jalan" foke-Nara dan timnya seperti di pengajian-pengajian agama akan berpengaruh signifikan, sepertinya agama merupakan alat yang jitu untuk mempengaruhi pilihan publik, dijamin tidak 'ditilang' seperti Rhoma Irama kemarin yang bebas.
Kalau saja Jokowi-Ahok nanti kalah tipis ( hal ini bisa saja terjadi) dengan Foke- Nara, bisa dipastikan bakal banyak yang kecewa karena dukungan untuk pasangan ini begitu luas.
Apapun itu siapapun pemenangnya saya ingin melihat Jakarta sebagai Ibukota Negara jauh lebih baik dari sekarang, macet dan banjir itu yang membuat Jakarta seperti tidak punya gubernur saja, bisa jadi faktor korupsi yang belum terungkap menjadi penyebabnya.
Selamat pagi, selamat beraktifitas ......
