Mahasiswa KKN-T Program Studi Teknologi Pangan kelompok 6 yang terdiri dari Faiz Zaenal Muttaqin, Andina Syita Noordianty, Siti Irahmah, Irma Siti Marhamah, Lutfi Rachman, Muhammad Dirga Febrian, Siti Nur Saidah Rahmah dan Alia Wili Maulani telah melaksanakan Kegiatan Sosialisasi Pangan Sehat: 4 Sehat 5 Sempurna di SDN 01 Tangkil. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Bapak Muhammad Rifqi, S.T., M.TP. sebagai dosen pembimbing lapangan. Sosialisasi pangan sehat merupakan salah satu Program Kerja mahasiswa KKN-T kelompok 6 yang mengacu pada salah satu tematik KKN yaitu mengenai implementasi gizi pada anak.
Kegiatan ini dikhususkan untuk siswa kelas 1 SDN 01 Tangkil yang berlokasi di Desa Tangkil, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, yang sedang melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) pada hari Rabu, 26 Juli tahun 2023. Karena sejak tahun 2018 desa Tangkil menjadi lokus stunting, maka kami membuat program kerja berupa sosialisasi pangan sehat: 4 sehat 5 sempurna dengan tujuan : Memenuhi kebutuhan gizi pada anak serta dapat terwujudnya anak yang sehat dan kuat. Esensi dari makanan 4 sehat dan 5 sempurna merupakan respon penuh akan nutrisi penting bagi tubuh, antara lain karbohidrat, lemak, protein, mineral dan multivitamin. 4 sehat 5 sempurna meliputi makanan pokok seperti nasi, gandum atau singkong, lauk pauk, sayur mayur, buah-buahan dan susu sebagai nutrisi agar lebih sempurna.
Kami melakukan Sosialisai Pangan 4 sehat 5 sempurna di SDN 1 Tangkil adalah sebagai bentuk tanggung jawab seorang mahasiswa Program Studi teknologi pangan. Anak-anak yang mengikuti kegiatan ini adalah siswa/i kelas satu dengan total 32 orang. Teknis kegiatan ini selain memberikan materi 4 sehat 5 sempurna juga menyisipkan edukasi edukasi tentang pentingnya pemenuhan gizi pada anak. Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan baru kepada siswa yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk memberikan pola hidup sehat dengan pola makan seimbang.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan sosialisasi pangan 4 sehat 5 sempurna yang telah dilakukan kepada siswa/i kelas 1 SDN Tangkil 01, karena dengan adanya sosialisasi tersebut anak menjadi paham akan pentingnya gizi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk tetap sehat, dan saya juga berharap dengan adanya sosialisasi ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat di sekitar SDN Tangkil 01 tentang gizi imbang yang baik bagi tubuh yang pada akhirnya turut membantu mencegah tumbuhnya anak stunting usia dini." (Yunira 2023-07 -26, selaku Wali Kelas 1 SDN 01 Tangkil).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H