Jambi, Masjid, sebagai pusat kegiatan umat Muslim, memiliki peran penting dalam mengelola berbagai dana seperti zakat, infak, sedekah, dan wakaf. Namun, pengelolaan keuangan masjid secara manual seringkali menghadapi tantangan seperti pencatatan yang rumit, kurangnya transparansi, dan risiko kesalahan manusia. Di era digital ini, pengurus masjid membutuhkan solusi yang lebih modernDigimos hadir sebagai solusi inovatif berbasis web yang dirancang khusus untuk membantu pengurus masjid dalam mengelola keuangan secara transparan, akuntabel, dan efisien. Dibangun dengan framework Laravel yang andal, Digimos menawarkan berbagai fitur yang memudahkan pencatatan, pelaporan, distribusi dana, serta pengelolaan informasi masjid secara komprehensif.
Digimos memudahkan pengelolaan informasi penting seputar masjid Anda. Dengan mudah, Anda dapat menampilkan informasi umum seperti kapasitas masjid, fasilitas yang tersedia, sejarah singkat, dan informasi kontak yang relevan. Selain itu, Digimos membantu Anda mencatat dan memantau inventaris masjid secara detail, mulai dari perlengkapan ibadah hingga peralatan kantor dan aset lainnya. Dengan fitur waktu sholat yang akurat berdasarkan lokasi, jamaah Anda akan selalu mendapatkan informasi waktu sholat yang tepat.
Digimos juga menyederhanakan pengelolaan keuangan masjid. Anda dapat mencatat semua transaksi keuangan secara terperinci, baik pemasukan maupun pengeluaran, serta menghasilkan laporan keuangan otomatis dalam berbagai format untuk memudahkan pemantauan dan audit. Pengelolaan daftar penerima bantuan pun menjadi lebih mudah, termasuk informasi detail dan riwayat penyaluran. Selain itu, Digimos terintegrasi dengan Flip, memungkinkan distribusi dana bantuan langsung ke rekening penerima tanpa biaya transfer antar bank, menjadikan proses lebih efisien, transparan, dan akuntabel. Fitur berita dan kegiatan masjid juga memastikan jamaah selalu mendapatkan informasi terbaru seputar kegiatan di masjid.
Digimos, platform inovatif yang sedang dikembangkan oleh lima mahasiswa Universitas Jambi dari berbagai disiplin ilmu, diprediksi akan mengubah lanskap pengelolaan masjid di Indonesia. Lahir dari kolaborasi mahasiswa Sistem Informasi, Kewirausahaan, dan Akuntansi, Digimos dirancang untuk membantu masjid memodernisasi pengelolaan keuangan dan kegiatan operasionalnya.
Tim yang terdiri dari Sahal, Beby, Mega, Zaky, dan Fayza ini menyatukan keahlian mereka yang beragam untuk menciptakan solusi komprehensif bagi masjid. Dengan menggabungkan pengetahuan di bidang teknologi, bisnis, dan keuangan, Digimos diharapkan dapat memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan efisiensi dan transparansi pengelolaan masjid di era digital.
Dengan fitur-fitur unggulan yang mencakup pengelolaan keuangan, inventaris, informasi, dan kegiatan, Digimos diharapkan dapat menjadi mitra bagi masjid dalam menghadapi tantangan pengelolaan di era digital.
