Lihat ke Halaman Asli

Tajuk Tani

Informasi Seputar Pertanian

Tingkatkan Produktivitas Panen Melalui Penyusunan SOP Budidaya Kentang

Diperbarui: 17 Juni 2021   12:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Petani Desa Sumberbrantas / dokpri

Sebagai sentra Kentang di Kota Batu, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan kota Batu mengadakan acara penyusunan Standart Oprasional Prosedur (SOP) Good Agricultural Practices (GAP)Kentang di Desa SumberBrantas.

Penyusunan SOP GAP Kentang merupakan agenda di Bidang Pertanian bertujuan menentukan standard intruksi tertulis yang digunakan untuk kegiatan pra tanam hingga pasca panen pada tanaman kentang. SOP GAP sayuran kentang adalah untuk meningkatkan kualitas dan produksi sesuai kaidah GAP.

"Dalam memenuhi kebutuhan kentang yang optimal maka harus diberlakukan aturan dalam budidaya kentang. Serta jenis-jenis hama dan penyakit pada Tanaman Kentang khususnya di Kota Batu ini bisa terkendali" ujar Bapak Ir. Sugeng Pramono sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Batu

Kegiatan Penyusunan SOP Kentang / dokpri

Dalam kegiatan ini hadir juga dari Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jatim, Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih, dan UPT. Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura- Laboratorium Pengamatan Hama Penyakit Tanaman Pangan dan Hortikultura serta Anggota Kelompok tani yang di dalam GAPOKTAN Sumber Jaya.

"Kegiatan ini harus dilakukan secara berkala agar minimalisir perbedaan SOP budidaya kentang antara pemerintah dan petani itu sendiri dan juga rekomendasi pemupukan yang berimbang serta cara penanggulangan Hama dan penyakit pada tanaman Kentang" ujar Djoni Junaedi sebagai Ketua GAPOKTAN SumberJaya

Pemaparan Oleh TIM Ahli / dokpri

Kegiatan ini dilakukan secara musyawarah antara Petani dan Narasumber sehingga diharapkan SOP GAP Kentang di Kota Batu bisa meningkatkan Produktivitas dari tanaman kentang.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline