Lihat ke Halaman Asli

Ridawa S.

Teacher

Temu dari Sebuah Penantian

Diperbarui: 24 Juni 2015   04:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ah Tuhan aku bosan dalam penantian

Aku ingin kepastian dari kenyataan

Akankah kau cipta seorang penyembuh luka

Pemberi cerah di antara gulita..

*

Akankah ada secawan rasa berikan indah

Di antara luka yang menua di makan usia

Di bunuh waktu yang tak tahu menahu

*

Sampai kapan ia menunggu?

Tanyaku berlaku untuk jawab yang tertambat

Untuk musim yang berkali berganti

Untuk poros yang tak henti berputar

Untuk waktu yang tak kenal kompromi

*

Haruskah lebih lama lagi?

Masih belum stabilkah hati untuk bisa bangkit lagi

Atau masih kurang sabar ini untuk di uji

*

Sekali lagi aku tidak mengeluh Tuhan

Aku bertanya akan ketentuan

Bukan pulah aku patah arang

Aku hanya inginkan temu dari sebuah keabadian

*

Aku menanti dan Engkau memberi

Aku meminta dan Engkau mengabulkan

Aku selalu yakin Engkau dengar keluhku

Engkau saksi air mataku jatuh bagai rinai hujan

*

Dan aku tau bila saatnya tiba, aku akan duduk di beranda cinta

Dengan selandang putih dan indah melati di atas janji suci




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline