Lihat ke Halaman Asli

Naruto Cantik: Pernak-Pernik Kota Banda Aceh

Diperbarui: 14 Oktober 2016   23:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jalan-jalan? Tentu, siapa yang tidak menyukai jalan-jalan. Bagaimana jika jalan-jalan ke Aceh, Aceh itu dimana sihh..?

Pertanyaan besar muncul nihh, yakinn tidak tau dimana Aceh ??... Liat peta deh ,hehe... Ngomong-ngomong tentang Aceh, Aceh itu unik lho... Apalagi Banda Aceh. orang Aceh sendiri, menganggap kota ini adalah kota yang mengerikan.

Mengapa begitu kawan ?, Banda Aceh dikenal dengan kota penuh dengan maksiat. Makanyaaa jelajahi dulu ada apa saja yang ada di kota ini ?? Banda Aceh, dulunya dikenal sebagai Kuta radja. Tidak salah, karena Banda Aceh mengalami jatuh bangun pada masa raja-raja juga kerajaan yang pernah berdiri di kota ini. Kota Banda Aceh di kenal dengan kota nya mahasiswa. Banda Aceh tempatnya para rantauan yang sedang berjuang untuk mencapai cita-citanya.

Lebih menariknya, Banda Aceh bukan hanya tempatnya para Mahasiswa. Tapi Banda Aceh juga tempatnya para santri, memang tidak sepopuler samalanga dan labuhan haji. Tapi, banda aceh, juga mempunyai pondok-pondok pesantren yang menyajikan kitab-kitab kuning, seperti dayah yang berada di tempat lainnya. Jika ingin melihat bagaimana suasana Samalanga para kota santri, di Banda Aceh anda bisa berkunjung, ke Lam Ateuk, Aceh Besar. Anda akan sedikit menikmati suasana di Samalanga.

Bagi anda yang merindukan Kota santri Samalanga. Melihat kembali wanita dengan cadar dan sarungnya, melihat kembali peci hitam dan sarung yang rapi yang dikenakan oleh lelaki. Bukan hanya di Lam Ateuk, namun berbagai tempat di banda Aceh atau Aceh Besar tersebar dayah-dayah yang di idamkan oleh para santriwan/ti, yang menyajikan kitab-kitab kuning.

Marzatil Husna, lebih dikenal Naruto Cantik

http://rumahkacajernih.blogspot.co.id/2016/02/kota-dengan-nuansa-lengkap.html?m=1

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline