Lihat ke Halaman Asli

Safitri Lestari

Wanita kelahiran tahun sebelum reformasi dan menulis berbagai kisah hidupnya melalui ribuan aksara kata

Ilusi Fiksionalisme

Diperbarui: 6 September 2019   09:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Unsplash. Com

Awalnya aku kira hanya aku yang terlihat layaknya bayangan semu
Terdiam di saat keramaian hadir disampingku
Merasa sendiri dan sibuk mencari celah tuk mengusir sendu
Kalau saja aku tahu cara mengusir semu
Sudah ku lakukan sedari dulu

Sayangnya
Aku tak mampu
Sekalipun aku harus berkamuflase tersenyum palsu


Aku kira kau akan selalu ada
Tapi nyatanya hanya sementara
Hadir dikala sisa waktumu ada
Dan menghilang saat aku tenang tanpa lara

Aku hanya mampu mendoakanmu
Walau sang waktu belum mengizinkanku
Tuk menatap mata indahmu
Yang ku tatap dalam dalam ketika hadir di alam mimpiku
Yang mampu mengubah segala persepsi burukku
Dan kau selalu berhasil membuat bahagia hadir di hidupku
Selamat malam tuk dirimu yang selalu menjadi cahaya dalam gelapnya angkasa

- Safitri Lestari -

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline