Malang (28 Juli 2021)-- Waduk Karangkates merupakan salah satu Sumber Daya Alam (SDA) di area Kabupaten Malang yang perlu dimanfaatkan dengan sebaik mungkin, misalnya untuk waduk sebagai tempat budidaya ikan.
Desa Sambigede, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang merupakan salah satu desa yang berbatasan langsung dengan Waduk Karangkates. Sebanyak 17 petani ikan yang tergabung dalam kelompok petani ikan Gotong Royong melakukan usaha perikanannya di Waduk Karangkates.
Kualitas air Waduk Karangkates merupakan salah satu faktor yang penting dalam usaha budidaya ikan, karena jika kualitas air buruk, maka akan terdapat kemungkinan petani ikan mengalami gagal panen. Kelompok petani ikan ini berharap hasil panennya dapat berlimpah disetiap panennya dengan meminimalisir jumlah gagal panen akibat kematian ikan.
Namun dengan kondisi perubahan perilaku masyarakat di sekitar sungai yang sangat mempengaruhi kondisi kualitas air, membuat menurunnya hasil panen ikan kelompok tani.
Untuk memantau kondisi kualitas air, Tim pengabdian masyarakat Universitas Negeri Malang yang diketuai oleh Dr. Eng. Siti Sendari, S.T., M.T dan Tim Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) berinisiatif mengembangkan alat pengukur kualitas air Waduk Karangkates yang berbasis Internet of Think (IoT), agar dapat membantu para petani ikan mengetahui kualitas air waduk.
Dengan alat yang dikembangkan ini para petani ikan dapat mengantisipasi perubahan kondisi air dan memberikan penanganan yang lebih tepat sehingga dapat meningkatkan produksi perikanan di Desa Sambigede.
Alat ukur kualitas air Waduk Karangkates terdiri dari beberapa perangkat, yaitu panel surya, solar cell controller, baterai, modem, mikrokontroler dan 3 sensor (TDS, suhu, pH). Cara kerja alat ukur ini adalah mengukur kualitas air pada tiap periode waktu yang ditentukan.
Pengukuran dilakukan pada permukaan air untuk menjaga konsistensi data. Data hasil pengukur akan disimpan pada penyimpanan digital menggunakan internet. Hasil pengukuran juga dapat ditampilkan pada smartphone petani ikan dan running text di Balai Desa Sambigede.
Agar petani ikan lebih memahami mengenai alat pengukuran kualitas air, Mahasiswa KKN UM Sambigede 2021 juga melakukan sosialisasi. Sosialisasi ini berisi tentang penjelasan deskripsi alat, manfaat, penggunaan dan cara merawat alat.