Lihat ke Halaman Asli

Gadis Shafira

live and learn

Mengenal Disgrafia pada Anak

Diperbarui: 7 April 2018   09:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: aramdyanti.blogspot.com

Apasih disgrafia itu ?

Disgrafia adalah kesulitan dalam menuliskan atau mengekspresikan pikiran dan perasaannya ke dalam bentuk tulisan. Umumnya  gangguan disgrafia diderita anak ketika dia baru mulai belajar menulis tangan. Anak-anak yang mengalami disgrafia biasanya tidak bisa menyusun kata-kata dengan baik dan tidak bisa mengkoordinasikan tangannya untuk menulis. Dengan kata lain anak disgrafia adalah anak yang mengalami kesulitan dalam belajar menulis.

Disgrafia merupakan bagian dari anak berkebutuhan khusus, tapi bukan berarti anak yang bodoh, anak yang malas belajar, anak yang nakal dan sebagainya. Anak-anak yang terkena disgrafia sama dengan anak-anak normal yang lainnya, namun mengalami hambatan dalam mengungkapkannya ke dalam bentuk tulisan. Anak disgrafia walaupun mengalami gangguan dan hambatan dalam menulis, tetapi bisa saja normal dalam berbicara dan normal dalam kemampuan lainnya.

Lalu, bagaimana cara mengenal tanda tanda anak terkena disgrafia ?

1. Cepat lelah saat menulis

2. Sering Menghindari tugas menulis atau menggambar, biasanya jika sudah begini akan susah dan sering menimblkan tantrum pada anak.

3. Kaku dan canggung dalam memegang pensil dan posisi tubuh, seperti pensil yang sering terlepas saat mulai menulis.

4. Memebaca huruf/ kata-kata dengan suara keras saat menulis.

5. Jika menulis dengan jumlah kalimat yang lumayan banyak, banyak pula kata-kata yang dihilangkan dalam kalimat.

6. Kesulitan dengan struktur tata bahasa/ acak acak dalam menuliskan suatu kalimat.

Cara mengatasi disgrafia pada anak yang baru belajar menulis :

  • Gunakan kertas dengan garis-garis agar anak menulis sesuai garis.
  • Cobalah banyak pena atau pensil yang berbeda untuk menemukan mana yang paling nyaman dia gunakan.
  • Sering Praktekan menulis huruf dan angka di udara dengan gerakan tangan untuk meningkatkan daya ingat. Juga berlatih huruf dan angka dengan tangan atau jari.
  •  Ajari anak cara memegang alat tulis yang tepat, postur tubuh dan posisi kertas saat menulis. Hal ini Sangat penting untuk memperkuat ini disaat-saat awal karena sulit bagi mereka untuk belajar meninggalkan kebiasaan buruk dikemudian hari.
  • Dan yang terpenting cobalah bersabar dan positif, berikan anak pujian atas usaha yang dia lakukan.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline