Pembagian Masker (Medical Kita) di Dukuh Bentur - KKN RDR 77 Kel 38 UIN Walisongo

Semarang -- Kelompok 38 KKN UIN Walisongo Semarang serentak membagikan 150 medical kit gratis yang berisi masker dan hand sanitizer bagi warga Rw 05 Dukuh Bentur Kelurahan Purwosari Kecamatan Mijen Kota Semarang jumat, (08/10/21) siang.

Untuk mencegah penyeberan Covid-19, kini Masker telah menjadi perlengkapan wajib yang harus dikenakan seseorang saat terpaksa harus bepergian ke luar rumah. Sesuai dengan petunjuk Kementerian Kesehatan RI, semua orang disarankan untuk memakai masker ketika harus bepergian ke luar rumah. Masker kain tetap dapat menghalau sebagian percikan air liur yang keluar saat berbicara, menghela napas, ataupun batuk dan bersin. Dalam rangka pencegahan dan penanggulangan penyebaran Covid 19 khususnya di Wilayah Dukuh Bentur, Mahasiswa KKN Kelompok 38 UIN Walisongo Semarang melaksanakan kegiatan Gerakan Sosial dengan membagikan 150 medical kit yang berisi masker dan handsanitizer kepada Warga sekitar, terutama warga Rw 05 Dukuh Bentur Kelurahan Purwosari Kecamatan Mijen Kota Semarang jumat, (08/10/21) siang.

Ketua koordinator 38 KKN UIN Walisongo semarang, faqih menjelaskan, alasan pembagian medical kit secara gratis kepada warga Dukuh Bentur ditengarai oleh rendahnya kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan (prokes).

"Pembagian medical kit ini sebagai bentuk kepedulian dari kelompok 38 untuk mendukung upaya pencegahan corona virus. Kami harap dengan dibagikannya 150 medical kit gratis yang berisi masker dan handsanitizer ini dapat menyadarkan masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan". Ujar Faqih.

Pembagian medical kit dilaksanakan serentak oleh kelompok 38 yang dibagi menjadi 3 tim dan membagikan medical kit di 3 titik yang sudah ditentukan, yaitu rt 01, rt 02, rt 03. Kegiatan ini berlangsung selama satu hari.

Selain membagikan medical kit kepada warga dukuh bentur, kelompok 38 juga melakukan edukasi kepadawarga akan pentingnya penggunaan masker dimasa pandemic covid -- 19 ini.

Besar harapan kegiatan ini meningkatkan kesadaran seluruh warga Indonesia khususnya warga Dukuh Bnetur akan pentingnya menjaga protocol Kesehatan agar dapat memutus rantai penyebaran covid -- 19 di Indonesia.