Feminisme Dan Hak Asasi Manusia Bagi Perempuan
Oleh : Aela Mumazizah dan Safia Aqsal Ghazy
Kata feminisme tentunya sudah bukan hal yang asing lagi bagi kita karena dalam ranah publik seperti media massa atau institusi pendidikan sering digunakan dan dibahas. Namun sayangnya, masih banyak yang belum mengerti apa yang dimaksud dengan feminism tersebut. Pada kajian kali ini, kita akan membahas lebih mendalam mengenai feminisme, berikut pembahasan.
Feminisme sendiri merupakan dasar dari perbedaan gender dimana perempuan sering diperlakukan berbeda dari laki-laki dan hal ini menjadi dasar pergerakan feminisme.
Feminisme memiliki asal kata femme yang berarti perempuan, dimana ini adalah sebuah gerakan atau aktivitas perempuan yang memperjuangkan keseimbangan gender antara perempuan dan laki-laki dalam mendapatkan haknya dalam masyarakat sosial. Selain itu ada beberapa pengertian feminisme menurut para ahli yaitu:
Maggi Humin: sebuah ideologi pembebsan perempuan melekat dalam semua pendekatannya adalah keyakinan bahwa perempuan mengalami ketidak Adilan karena jenis kelamin.
Mansour Fakih: gerakan dan kesadaran yang berangkat dariasumsi bahwa kaum perenpuan pada dasarnya ditindas dan dieksplorasi, serta usaha untuk mengakhiri penindasan daneksploitasi tersebut.
Kamus Ideoligi Pikitik: sekumpulan gagasan yang selalu berubah-ubah, gagasan ini merupakan tanggapan yang digerakkan oleh ketidak Adilan dalan diri perempuan yang tersinggung karena memperioritaskan hak-hak tertentu untukkaumlaki-laki
Gerakan feminisme memiliki tujuan yaitu tercapainya kesetaraan serta kesamaan hak dan kewajiban yang berlaku pada semua gender yaitu perempuan dan laki-laki. Feminisme merupakan sebuah gerakan perempuan yang memperjuangakan emansipasi atau persamaan hak sepenuhnya antara kaum wanita dan pria tanpa ada diskriminasi.
Menurut Wallstonecraff (1972) dalam bukunya the right of woman, mengartikan feminisme merupakan suatu gerakan emansipasi wanita, gerakan dengan lantang menyuarakan entang perbaikan kedudukan wanita dan menolak perbedaan derajat antara laki-laki dan wanita.
Inti dari feminisme adala bagaimana perempuan harus memiliki kesetaraan dan kesamaan hak serta kewajiban yang sama dengan laki-laki dalam mengembangkan diri. Hal ini bisa diartikan dalam bidang ekonomi, sosial, politik danpendidikan.
Adapun beberapa alasan pentingnya feminisme adalah: Karena kita sudah hidup di abad ke 21. Dimana anak-anak muda pada abad ke -21 yang biasanya disebut dengan generasi millennial atau generasi Y dimana pada generasi ini anak anak memiliki pemikiran yang sangat kritis, seperti mempertanyakan segala hal setiaiap saat.