[Bandung, 26/7] Kelompok KKN 101 Universitas Pendidikan Indonesia sejak pertengahan bulan Juli melakukan kegiatan terjun ke masyarakat dengan mengusung tema besar "Desa Sehat dan Sejahtera". Salah satu program yang dilakukan yaitu edukasi mengenai kesehatan dan kebersihan melalui pembelajaran anak usia dini bertempat di POS PAUD Tunas Bangsa, Kampung Cigiringsing Kulon, RW 16, Desa Girimekar, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung. Kegiatan ini disambut baik oleh kepala sekolah POS PAUD Tunas Bangsa, Bu Erni dan para guru disana.
Pembelajaran mengenal diri sendiri dan anggota tubuh (Dok. Pribadi, 2022)
Kegiatan edukasi mengenai kesehatan serta kebersihan ini berlangsung selama dua hari dengan fokus tema pembelajaran yaitu mengenal diri sendiri serta menjaga kebersihan anggota tubuh. Edukasi pertama dilakukan pada hari Senin, 25 Juli dengan kegiatan pembelajaran mengenal diri sendiri, siswa diajak untuk mengetahui identitas diri serta mengenal anggota tubuh apa saja yang mereka miliki. Dalam rangka menumbuhkan kecintaan serta kesadaran siswa untuk menjaga diri sendiri maka dijelaskan pula terkait peran-peran anggota tubuh, bagaimana dampaknya apabila anggota tubuh tersebut tidak ada, sehingga siswa pun memiliki perasaan bersyukur atas apa Tuhan telah berikan.
Setelah siswa mengenal dan mampu mengidentifikasi anggota tubuhnya, maka pada hari kedua, yaitu 26 Juli siswa diajarkan untuk menjaga kebersihan anggota tubuh terutama sikat gigi dan mencuci tangan. Beberapa teknik menyikat gigi yang benar pun di demonstrasikan di depan kelas. Mencuci tangan setiap akan makan ataupun selesai berkegiatan pun dilakukan pembiasaan di kelas selama satu pekan. Selain itu, siswa juga diajak untuk mengetahui bagian tubuh mana saja yang boleh ataupun tidak boleh disentuh oleh orang lain. Hal ini untuk memberikan edukasi kepada siswa dalam rangka menghindari kejahatan yang banyak beredar di luar sana.
Beberapa media yang digunakan dalam pembelajaran (Dok. Pribadi, 2022)
Edukasi serta pembiasaan ini dilakukan dengan cara-cara yang menarik untuk diterima oleh anak pada jenjang usia dini. Harapannya, dengan mengenal diri sendiri serta mengerti bagaimana cara menjaga dan mensyukuri anggota tubuh sejak dini, maka kualitas kesehatan serta kesejahteraan siswa maupun masyarakat yang baik dapat dengan segera terwujud.
