Membaca potensi dan peluang penggunaan sosial media oleh pelaku UMKM ini bersamaan dengan kegiatan KKN Back To Village 3 Universitas Jember tahun 2021.
Mahasiswa KKN disini akan membantu para pelaku umkm untuk menghadapi berbagai masalah dan potensi yang ada selama masa pandemi covid 19 ini. KKN kali ini ada di Kecamatan Kanigaran Kota Probolinggo, UMKM Hijab bernama Lakuh.id
Di Kota Probolinggo banyak sektor yang terdampak pandemi khususnya UMKM. TIdak dipungkiri selama terjadi pandemi covid 19 jumlah UMKM makin meningkat karena banyaknya masalah ekonomi baru seperti PHK atau pekerja yang dirumahkan. Berdasarkan data DKUPP, terdapat sekitar 5000 lebih UMKM yang terdaftar.
Dampak positif dari kenaikan jumlah UMKM ini tentu menjadi awal pertumbuhan atau bangkitnya perekonomian secara perlahan di Kota Probolinggo. Pemerintah kota Probolinggo juga memberikan bantuan dana terhadap UMKM,tentunya dengan adanya bantuna dari pemerintah ini akan semakin banyak UMKM yang lebih berkembang.
Mitra UMKM yang dipilih saat ini sudah berdiri sejak Mei 2020 di awal masa pandemi. Namun karen terbatasnya sumber daya manusia yang tanggap teknologi maka usaha hijab mitra ini belum sepenuhnya berkembang.
Tujuan dari kegiatan KKN Back To Village ini ingin mengedukasi serta membantu mitra umkm ini agar dapat membaca potensi dan peluang penggunaan sosial media oleh pelaku UMKM.
Beberapa masalah yang dialami mitra lakuh.id mayoritas sama seperti umkm lain yaitu seperti berkurangnya jumlah penjualan, kurang adanya minat pembeli, dan belum adanya jangkauan yang luas pada produk yang mereka tawarkan.
Berikut merupakan program kerja yang telah direncanakan dalam kegiatan 4 minggu kedepan
Beberapa platform/software yang dipilih merupakan kebutuhan basic UMKM pada umumnya.
1. Microsoft Excel
Pelatihan mengenai Ms. Excel ini betujuan untuk mengedukasi mitra terkait pentingnya fitur pengelolaan data. Mulai dari data stok produk,jumlah penjualan dan pembelian,keuntungan dan modal yang akan diputar kembali