Bertempat di XXI Plasa Senayan dilakukan gala premier film Bangkit! Film yang mengangkat kisah tentang banjir dan gempa bumi bukan saja kali pertama ada di Indonesia yaiu seperti Hafalan Surat Delisa (2011), namun pada film Bangkit! Terdapat sisi perbedaan yang lebih menantang dan membuktikan bahwa film Indonesia bisa bersaing dan tidak kalah profesional dengan film Hollywood. Terbukti bahwa film Bangkit! didukung dengan pendekatan Computer Generated Imagery(CGI) sehingga adegan yang ditampilkan dalam bencana banjir dan bencana alam terasa lebih hidup dan mencekam.
“Setiap adegan kami buat secara serius dan rinci agar menghasilkan tampilan senyata mungkin dengan kondisi alam yang ingin ditampilkan. Khusus adegan banjir, kami membuat khusus water tank berukuran 200X100 meter berisikan air yang diberi efek ombak dan jalur khusus untuk kamera, sehingga menghasilkan gambar yang konstan,” papar Rako Prijanto selaku Sutradara film Bangkit!
Bangkit! diawali dengan adegan kondisi banjir yang melanda kota Jakarta. Terdapat bus yang akan masuk jurang akibat adanya bencana banjir tersebut. Di saat kondisi tersebut hadirlah anggota Tim SAR yang bernama Addri (diperankan oleh Vino G. Bastian) untuk menolong penumpang bus.
Tokoh Addri diperankan ciamik oleh Vino dengan adegan yang memukau dan penuh mencekam. Tak salah jika Vino pernah diganjar mendapatkan piala citra pada tahun 2015 dengan kemampuan aktingnya. Sebagaimana disampaikan oleh Vino bahwa dalam film Bangkit! ia harus belajar dari TNI AU dan TNI AL agar akting yang diperankannya bisa terlihat sempurna dan meyakinkan.
Addri memiliki keluarga yang penuh harmonis dengan istri yang bernama Indri (diperankan oleh Putri Ayudya) dengan dua orang anak yaitu Eka dan Dwi. Indri memahami kondisi bahwa Addri adalah seorang tim SAR yang penuh perjuangan dalam kondisi bencana yang ada, namun Eka memiliki sifat ingin diperhatikan oleh seorang ayah.
Kondisi semakin diperuncing saat Eka harus meninggal saat kondisi bencana sedangkan Addri tidak bisa menolong Eka. Indri merasa bahwa Addri bukanlah pahlawan sebagaimana yang diceritakan oleh banyak orang.
Di sisi lain, dalam film ini juga dihadirkan anggota ahli BMKG dengan hadirnya tokoh Arifin yang diperankan oleh Deva Mahendra. Arifin yang harus melakukan prosesi pemberkatan untuk pernikahannya dengan Denanda (dipernakan oleh Acha Septriasa). Terjebak dalam kondisi banjir membuat Arifin batal menikah dengan Denanda.
Di lain pihak, Arifin selaku ahli BMKG memiliki rasa untuk mengambil tindakan berdasarkan kemampuan yang dimiliki. Namun, Arifin harus berhadapan dengan atasannya (diperankan oleh Ferry Salim) yang harus mempertimbangkan keputusan dalam kondisi bencana.
Meskipun film ini banyak terjadi kejanggalan dalam alur dan plot yang terkesan meloncat, namun saya selaku penikmat film Indonesia berharap Bangkit! dengan menghadirkan genre baru berupa disaster-action bisa mengalahkan film luar bertema disaster seperti 2012, The Day After Tomorrow dan lain sebagainya.
- Judul film: Bangkit!
- Sutradara: Rako Prijanto
- Produser: Reza Hidayat
- Produksi: Kaninga Pictures, Oreima Films, Suryanation
- Rilis: 28 Juli 2016
- Pemain:
Vino G bastian sebagai Addri
Deva Mahendra sebagai Arifin
Putri Ayudya sebagai Indri
Acha Septriasa sebagai Denanda
Ferry Salim
Donny Damara
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H