Lihat ke Halaman Asli

Saepullah

Aku adalah manusia pembelajar, berusaha belajar dan juga berbagi info yang baik untuk perbaikan diri selaku manusia. Melihat info yang kubagikan bisa melalui: https://www.ceritasae.blogspot.com https://www.kompasiana.com/saepullahabuzaza https://www.twitter.com/543full https://www.instagram.com/543full https://www.youtube.com/channel/UCQ2kugoiBozYdvxVK5-7m3w menghubungi aku bisa via email: saeitu543@yahoo.com

#Sphreadhope in Car Free Day

Diperbarui: 8 Februari 2016   05:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="kru I am Hope, dan KOPI membagi semangat #sphreadhope"][/caption]

 

 

 

Gema bertalu semangat menghiasi diriku pada pagi hari ini. Setelah menunaikan shalat Subuh. Kubangunkan anakku yang penuh semangat menuju kota Jakarta dengan menggunakan moda bus APTB Jurusan Cibinong - Grogol. Meski harus bangun sepagi itu, namun dengan semangat dan antusias untuk aksi #sphreadhope in Car Free Day.

Sesampai di Semanggi aku bersama anakku menelusuri jalan untuk pindah jurusan drngan menggunakan busway menuju halte Tosari. Sesampai di halte Tosari aku dan anakku pun berkerumun di depan menara BCA bersama teman-teman blogger Koalisi Online Pesona Indonesia (KOPI) dan juga tim dari film I am Hope. 

Diawali dengan senam aerobik, dan acara #sphread dimulai pada pukul 07:40. Diawali dengan pembukan dan MC dadakan dari teman-teman KOPI yaitu kak Ben, kak Sob, kak Eddy dan aku juga ikut nimbrung cuap-cuap di atas panggung.

Agenda utama dalam #sphreadhope yaitu promo film dan juga gelang harapan dimana keuntungannya akan disumbangkan kepada penderita kanker yang bernasib kuran baik. Aku dan anakku juga turut semangat mengikuti dan mempromosikannya.

Keriuhan masyarakat yang mengunjungi stand semakin menambah semangat. Ditambah dengan kehadiran Adilla Dimitri selaku sutradara film I am Hope, diikuti Wulan Guritno, dan Janna Soekatsah selaku produser film.

Wulan Guritno dalam promosikan I am Hope mengatakan bahwa film bertemakan cancer biasanya penuh dengan kesadisan dalam adegan sakit cancer. "Nah, dalam film ini kami justru membuat beda dengan perjuangan seorang Mia untuk memiliki harapan untuk sembuh dan hidup walaupun dokter sudah memvonis umurnya tidak lama lagi," pungkas Wulan penuh semangat.

Wulan pun melanjutkan bahwa penyakit cancer ini bukan semata karena gen namun bisa pula melalui makanan yang dimakan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline