Lihat ke Halaman Asli

Hr. Hairil

Menulis itu kebutuhan, bukan hiburan.

Disuguhi Pelayanan Prima

Diperbarui: 3 Oktober 2017   05:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Rabu, 30 Agustus 2017 di salah satu pusat perbelanjaan Jakarta Pusat, tamu-tamu berdatangan semenjak Services Center Samsung dibuka pagi hari. Disanalah tempat pelayanan yang sangat prima. Senyum, ramah, komunikatif dan banyak hal yang telah dilakukan dalam merespon pelanggan yang datang. 

Pelayanan yang dilakukakan berdasarkan pendekatan dan konsep tertentu yang telah didesign secara totalitas, untuk direalisasikan sebagai output kerja pelayanan jasa Service di perusahaan tertentu. 

Tentang konsep Pelayanan Prima ini, jelasnya tiga konsep paling mendasar yang harus di lakukan. Antaranya:-sikap, perhatian dan tindakan. 

Ketiga konsep ini merupakan totalitas kualitas pelayanan yang sesungguhnya dan biasa dipakai dalam semua jenis perusahaan atau pun organisasi pelayanan jasa. 

Sebagai pelanggan (Saya), yang mendapatkan pelayanan prima sudah jelas pasti mengalami kepuasan yang tidak dapat diukur dengan parameter apapun, kepuasan pasti dan jelas dirasakan sendiri. Hal ini tentunya berbeda dengan pelanggan lain. Sebab semua orang punya penilaian yang berbeda-beda tentang pelayanan. 

Dari wilayah timur saya menuju pusat perbelanjaan dimana tempat Services Center ini berada. Di tangan ada satu buah handphone genggam yang kebetulan saat itu tombol powernya tidak berfungsi (rusak). 

Setelah sampai tujuan, kurang lebih 3-5 menit menuju tempat tersebut. Disana, beberapa pelanggan duduk rapi dengan nomor antriannya, sebagiannya lagi terlihat berbicara dalam bahasa isyarat karena saya melihatnya dari jarak yang masih jauh. 

Tempat ini didesign dengan dinding kaca berwarna jernih, sehingga seluruh aktivitas didalam tempat ini terlihat dengan jelas. Tempat duduk terbuat dari besi, satu set pemanas air untuk minuman sejenis kopi atau teh didekat pintu kaca. Semuanya jelas dikemas dengan susana yang sangat bagus. 

Butuh beberapa menit saja untuk mendapatkan pelayanan dari mereka. Tidak berlama-lama seperti ditempat lain. Ini pelayanan jelas sangat jauh berbeda. Nomor antrian sudah ditangan saya. Mestinya nomor antrian yang saya pegang adalah nomor kesekian dengan durasi waktu m3nunggu yang panjang. Ternyata, nomor antrian ini hanya butuh waktu kurang dari 5-8 menit menunggu. 

Pengeras suara menyebut nomor antrian saya tuk menghadap kasir, disinilah pelayanan face to face mulai dilakukan. Senyum ramah dengan kostum serasi berjeran melayani pelanggan yang ada. Mereka melayani dengan pikiran positif dan sangat menghargai pelanggan. Siapa sih yang tidak tergiur dengan pelayan ini? 

Mengaplikasikan sikap menghadapi pelanggan adalah semacam hal wajib dalam semua pelayanan yang biasa di sebut dengan konsep Sikap (Attitude), berdasarkan sikap inilah mereka dengan sepenuh hati menjadikan pelayan pelanggan sebagai pelayanan yang super prima. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline