Masjid Agung Al-Azhar terletak di Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Didirikan pada tahun 1953 dan diresmikan pada tanggal 19 November 1958 oleh Presiden IR. Soekarno yang menjadikan salah satu masjid tertua yang ada di Jakarta. Masjid ini didirikan atas Prakarsa para tokoh Muslim Indonesia dan terinspirasi oleh Masjid Al Azhar di Kairo Mesir, yang juga merupakan pusat Pendidikan islam terkenal.
Dengan arsitektur yang mencerminkan perpaduan antara gaya tradisional Indonesia dan gaya tradisional Timur Tengah. Kubah besar berwarna hijau dan Menara yang tinggi menjadi ciri khas dari bangunan masjid ini, sentuhan kaligrafi dan ornament islam yang indah menambah kesan indah didalam interior masjid.
Dengan memiliki kapasitas besar serta dapat menampung ribuan jamaah sekaligus, serta fasilitas pendukung seperti aula serbaguna, ruang pertemuan, perpustakaan, dan madrasah. Selain itu dilengkapi dengan area wudhu yang luas dan bersih serta taman yang asri menambah kenyamanan bagi para jamaah.
Masjid Agung Al-Azhar selain menjadi tempat ibadah juga terkenal sebagai pusat Pendidikan Islam di Jakarta. Pada kompleks masjid ini terdapat Universitas Al-Azhar Indonesia, serta berbagai Lembaga Pendidikan mulai dari taman kanak-kanak hingga sekolah menengah atas.
Selain menjadi tempat ibadah dan pusat Pendidikan, masjid Agung Al-Azhar aktif dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan. Beragam dan berbagai program sosial seperti bakti sosial, bazar, dan bantuan kemanusiaan sering diadakan.
Dengan peran multifungsi Masjid Agung Al-Azhar berperan penting sebagai mempererat silaturahmi dan memperkuat kehidupan spiritual dan sosial umat islam baik di Jakarta maupun sekitarnya.
