Lihat ke Halaman Asli

Wahyuni Susilowati

TERVERIFIKASI

Penulis, Jurnalis Independen

Indo TrEC 2014: Memastikan Inovasi Teknik Lalu Lintas Dapat Diterapkan

Diperbarui: 18 Juni 2015   01:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1409578760203912978

Inovasi Iptek ditetapkan lembaga World Economic Forum (WEF) sebagai salah satu komponen penting untuk menilai peningkatan daya ekonomi suatu bangsa bersama-sama dengan kondisi infrastruktur dan birokrasinya. Inovasi akan memberikan kontribusi signifikan dalam menggali nilai tambah dan memperbaiki performa proses pembangunan, terutama bagi metode, perangkat, maupun prosedur pelaksanaannya.

Pusat Penelitian dan Pengembangan Jalan-Jembatan (Pusjatan) yang berada di bawah Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian PU memperoleh mandat untuk melaksanakan penelitian, pengembangan, dan penerapan (litbangrap) inovasi dalam pembangunan infrastruktur jalan maupun jembatan.

Selama periode Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2010-2014, Pusjatan telah menghasilkan sejumlah produk inovatif. Khusus untuk bidang Teknik Lalu Lintas dan Lingkungan Jalan (TLLJ) ; inovasi terbagi dalam lingkup jalan perkotaan, keselamatan jalan, Intelligent Transportation Systems (ITS), dan Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI).

Lokakarya (workshop) yang dinamakan Indonesia Traffic Engineering Camp (Indo TrEC) 2014 ini dimaksudkan sebagai ajang sosialisasi produk-produk inovatif  Iptek yang dikembangkan untuk memperbaiki kondisi lalu lintas maupun lingkungan jalan di Indonesia sekaligus memberikan semacam pelatihan sebagai bagian dari pendampingan teknis agar para pengguna dapat mengaplikasikan produk Iptek tersebut secara tepat sebagai upaya memperoleh manfaat secara optimal.

Lokakarya ini diikuti oleh delegasi-delegasi utusan berbagai instansi/kalangan industri yang bergerak di bidang teknik lalu lintas dan lingkungan jalan dari berbagai provinsi di Indonesia yang akan dibimbing oleh para peneliti dan perekayasa Pusjatan,  akademisi, praktisi, dan pakar dalam bidangnya yang telah diseleksi.Metode yang digunakan dalam Indo TrEC 2014 ini berupa tutorial, diskusi, bimbingan tugas, presentasi, dan demonstrasi/simulasi. Pendekatan pembelajaran adalah androgogi atau pembelajaran bagi orang dewasa, sehingga interaksi antara peserta dengan penyaji lebih dikedepankan., dibandingkan penyampaian materi secara satu arah.

Indo TrEC 2014 akan berlangsung secara maraton pada 2-4 September 2014 bertempat di Hotel Grand Royal Panghegar, jl Merdeka, Bandung.  Kepala Balitbang PU, Ir Waskito Pandu, MSc.,dijadwalkan akan membuka lokakarya tersebut pada Selasa (2/9) besok pukul 13.30 Wib.  Indonesia Traffic Engineering Camp (Indo TrEC) akan diupayakan menjadi agenda tahunan Pusjatan di masa mendatang.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline