Kopi dikenal banyak kalangan untuk menahan rasa ngantuk, menurut pakar kesehatan dari berbagai sumber kopi itu bukan untuk menahan rasa ngantuk tetapi untuk meningkatkan konsentrasi.
Setelah saya berbincang tentang sudut pandang kopi kepada teman-teman, mereka berkata kopi sangat berperan penting untuk menahan ngantuk, tetapi setelah saya mencoba meminum kopi dari berbagai jenis seperti arabika, robusta, dan campuran antara arabika-robusta itu tidak sama sekali menahan rasa kantuk yang saya alami. Kopi memang banyak memiliki manfaat untuk kesehatan tetapi dengan dosis yang secukupnya.
Pada jaman sekarang pandangan tentang kopi sangat ramai diminati karena varian rasa yang ditawarkan dikalangan masyarakat. Yang memicu menahan rasa kantuk dari kopi ialah kadar gula yang campur dengan cairan dari kopi itu sendiri, kadar gula yang membuat tubuh terasa kenyang dan kembali fokus pada kegiatan yang sedang dilakukan.
Kembali lagi pada peran kopi yang meningkatkan rasa fokus untuk melakukan berbagai aktivitas di atas meja. Mengapa di atas meja? Karena yang kita lakukan hanya diam dan otak yang bekerja, jadi peran kopi itu meningkatkan fungsi otak untuk bekerja dan berfikir secara serius.
Banyak kalangan masyarakat yang sangat fanatik terhadap rasa dari kopi itu, sebenarnya peran kopi dalam berbagian rasa yang ditawarkan di kedai kopi memiliki nilai yang sangat kecil pada biji kopi sendiri. Tetapi, beberapa kedai kopi menyediakan varian kopi tunggal, yang artinya kopi yang ditawarkan olahan kopi manual brew.
Kopi manual brew menciptakan rasa kopi murni tanpa campuran susu, gula, dan campuran lainnya dengan menggunakan cara roasting untuk mengeluarkan ciri khas dari kopi itu sendiri. Pandangan tentang kopi teknik manual brew dikalangan masyarakat ialah kopi pahit, kopi ini justru memiliki banyak manfaat penting bagi kesehatan. Dari kandungan biji kopi yang memiliki banyak vitamin dan zat besi.
Kembali lagi pada peran kopi bagi kalangan masyarakat, banyak yang memiliki pandangan tentang kopi berbahaya untuk lambung. Kopi tidak berbahaya untuk kesehatan lambung jika tidak mengkonsumsi secara berlebihan dan jenis kopi apa yang dikonsumsi. Karena biji kopi memiliki jenis rasa yang berbeda dengan tingkat keasaman yang berbeda juga, jenis rasa kopi murni terbagi menjadi dua yaitu, arabika dan robusta.
Arabika memiliki tingkat kafein dua kali lebih rendah dibanding jenis robusta, dengan tingkat keasaman lebih tinggi dari robusta. Kedai kopi biasanya menggunakan bahan dasar olahan biji kopi campuran antara arabika dan robusta yang biasa dikenal coffee blend.
Balik lagi pada peran kopi yang dianggap untuk menahan rasa kantuk itu tidak benar, kopi itu berperan untuk meningkatkan konsentrasi pada otak dan mendukung aktivitas yang kita lakukan.
Semoga bermanfaat