Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) tahun ini berhasil meloloskan 6 kontingen Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) ke Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS). Terdapat beberapa skema PKM yaitu PKM Riset Eksata, Riset Sosial Humaniora, PKM Penerapan Iptek, Karsa Cipta, dan juga PKM Kewirausahan. Beberapa tim ini akan berlaga di ajang PIMNAS pada tanggal 26-29 Oktober 2021 mendatang
Salah satu PKM yang lolos ialah PKM Riset Eksakta dengan judul Potensi Antioksidan & Antivirus Covid-19 dari Ekstrak Herbal Ciplukan, Meniran dan Qust Al Hindi : Kajian In Silico & In Vitro. Diketuai oleh Vidia Noviyanti, anggota ini beranggotakan tiga orang berasal dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan.
"Penelitian kami ini mengenai tiga tumbuhan yaitu ciplukan, meniran dan qust al hindi, itu nanti kita uji apakah tiga tumbuhan ini mengandung senyawa antioksidan yang bisa untuk antivirus juga" ujar Hayu, anggota kelompok PKM RE. Hayu juga menambahkan, pemilihan topik ini dikarenakan meniran itu banyak digunakan tetapi di Indonesia masih jarang digunakan oleh masyarakat, qust al hindi karena saat ini lagi booming penggunaanya, serta ciplukan memiliki potensi sebagai antioksidan yang kuat.
"Susahnya di teknis sih, karena sulit untuk mendapatkan yang spesifik, tapi yakin bisa untuk dapet (juara) nanti di PIMNAS" kata Hayu.
Saat ini setiap kelompok yang telah lolos PIMNAS sedang mempersiapkan presentasi, artikel ilmiah dan juga poster dengan semaksimal mungkin. PKM Center dari UMY sendiri melakukan pendampingan rutin kepada kelompok yang telah lolos tersebut. (suf)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H