Lihat ke Halaman Asli

syarifuddin abdullah

TERVERIFIKASI

Penikmat Seni dan Perjalanan

Kuingin Pena yang Setajam Katana

Diperbarui: 15 Maret 2024   09:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen pribaadi

Setiap kali menorehkan pena
Kuingin hurup-kata-dan-kalimatnya
Setajam mata pedang katana
Yang setara tajamnya pisau cukur

Ringan layaknya kapak tangan
Tajamnya menerabas segala padat
Memotong daging-dan-tulang
Seperti pisau dapur mengiris asparagus

Pilihannya cuma satu dari dua:
Tajam maksimal tapi kurang lentur
Atau lentur berarti mengurangi tajam
Perlu kombinasi alkimia pada diksi

Sesekali memperagakan tebasan diagonal:
Pedang menancap di bahu kiri musuh
Mata pedang merobek dada dan perut
Mencincang hingga ke pinggul kanan

Tebasan yang sekali ayunan
Kuat-cepat-dan-tepat tak bernoda
Sekali terhunus setelah itu darah
Hidup atau mati tetap bermartabat

Syarifuddin Abdullah | Jakarta, 15 Maret 2024/ 05 Ramadhan 1445H, Jumat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline