Lihat ke Halaman Asli

Sabat Daniel

Mahasiswa

Manfaatkan Teknologi, Dosen UM Gelar Kegiatan Pengabdian di Kelompok Peternak Muda Desa Unggul Farm Kabupaten Ponorogo

Diperbarui: 8 November 2022   12:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

Sektor peternakan di Indonesia saat ini sedang dioptimalkan sebagai sumber pendapatan dan kesejahteraan bagi masyarakat lokal. Pemerintah menargetkan, setidaknya ada peningkatan kualitas usaha bidang peternakan unggas guna mencapai kesejahteraan masyarakat lokal dan membuka peluang usaha bagi penduduk sekitar. Untuk mencapainya, salah satu cara yang perlu dilakukan adalah peningkatan penilaian untuk pilar keberlanjutan usaha ternak (farm business sustainability). Salah satu kelompok usaha ternak berbasis masyarakat lokal yang sedang berkembang dan memiliki potensi untuk dikembangkan potensi lokal bidan kewirausahaan dan lapangan kerja adalah Kelompok Peternak Muda Desa Unggul Farm di Kabupaten Ponorogo.

Ketua Kelompok Peternak Muda Desa Unggul Farm di Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo, Mohammad Riva'I, menyampaikan bahwa saat ini perkembangan usaha ternak sedang mengalami pembenahan di sektor pembangunan kandang dan kelistrikan untuka hidup ternak.

"Salah satu kebutuhan dalam pengembangan di peternakan saat ini adalah perbaikan dan penambahan tempat atau kandang ternak unggas, serta pasokan energi listrik alternatif, sehingga menambah jumlah ternak yang dapat ditampung serta dapat menghemat biaya konsumsi listrik di peternakan", ujarnya.

Hasil observasi dan wawancara, Tim Dosen Universitas Negeri Malang (UM) menyimpulkan bahwa selain kandang ayam, sumber energi dan sistem monitoring kandang ayam juga perlu diperhatikan. Oleh karena itu, sebagai upaya peningkatan kualitas peternakan di sana, selain memberikan alat, Tim Pengabdian Dosen UM juga memberikan sosialisasi tentang sumber energi terbarukan (Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau PLTS) serta cara menggunakan dan memeliharanya.

Ketua Tim Kegiatan Pengabdian, Khoirudin Asfani, S.Pd., M.Pd., menambahkan, penerapan dan pemanfaatan sistem PLTS untuk sumber energi cadangan atau alternatif bagi peternakan unggas akan dapat membantu pelaku usaha ternak dalam menghemat biaya bulanan, khususnya pada bagian penerangan kandang ayam. Selain itu, pemanfaatan sistem informasi pada elektronik farm (e-Farm) sebagai bentuk pemantauan dari penerapan sumber energi cadangan menjadi pengembangan lanjutan dan merupakan bentuk peningkatan kualitas sumber daya manusia di Kelompok Peternak Muda Desa Unggul Farm Kabupaten Ponorogo.

Peran serta Tim Pengabdian Dosen UM merupakan bentuk dari pengabdian kepada masyarakat sebagai salah satu kewajiban Dosen yang tertulis dalam Tri Darma Perguruan Tinggi. Dalam kegiatan pengabdian ini, Khoirudin dibantu oleh tiga Dosen lainnya, yaitu Quota Alief Sias, S.T., M.T., Wahyu Nur Hidayat, M.Pd., Langlang Gumiar, S.S.T., M.T., serta dua mahasiswa pembantu lapangan. Sementara itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat tim dosen UM ini didanai dari skema program kemitraan masyarakat, bersumber dari anggaran UM tahun 2022.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline