Lihat ke Halaman Asli

Menulis dengan Hati dan Hati-hati

Diperbarui: 27 Februari 2017   08:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Menulis, bagi Saya berarti menyajikan Tulisan untuk dibaca oleh Khalayak. Banyak sekali acuan yang dapat Saya pilih untuk mulai menulis. Akan tetapi sering kali Saya menemui hal yang membuat Saya urung menulis sesuatu karena berbagai macam pertimbangan. Salah satu yang menjadi pertimbangan Saya adalah sebisa mungkin, bahkan dalam hati Saya mengharuskan, Saya menuliskan hal yang benar dan sebisa mungkin tidak multi tafsir.

Dalam menulis, Saya masih selalu membaca juga Tulisan orang lain sebagai sumber Acuan untuk Tulisan yang Saya buat. Namun, semakin banyak Saya membaca, justru semakin sulit Saya menentukan apa yang akan Saya tuliskan. Mungkin, hal ini juga akan dialami oleh beberapa orang yang baru memulai menulis seperti Saya. Kesulitan yang Saya rasakan adalah karena banyaknya sumber berita yang simpang-siur, yang kadang justru saling bertolak-belakang antara satu dan lainnya, dan beberapa sumber yang Saya baca. Mungkin karena minimnya Pengetahuan Saya, mungkin karena sempitnya pemikiran Saya, tapi mungkin juga karena memang banyak Penulis yang hanya mementingkan keyakinan mereka atas apa yang mereka tuliskan. Tentu tidak semua Penulis itu sembarangan dalam menulis. Sangat banyak yang Tulisan-tulisannya bagus, sehingga bisa Saya gunakan untuk Belajar menulis.  

Setiap Penulis tentu akan bertanggung-jawab atas apa yang yang ia tuliskan. Pertanggung-jawaban atas Tulisan sangatlah beraneka-ragam, mulai dari pertanggung-jawaban Sosial hingga mungkin juga sampai pertanggung-jawaban Hukum, ketika yang dituliskan melanggar Hak Orang lain, maupun melanggar Undang-Undang yang berlaku di Indonesia dan dunia Internasional.

Menurut Saya, membuat Tulisan itu tidaklah mudah, harus berimbang, harus bijak, harus mengedepankan kebenaran, dan harus juga menggunakan bahasa yang baik. Sekalipun saat ini, Saya belum bisa dengan baik melakukan hal itu, dikarenakan Saya baru belajar. Tapi di dalam hati, Saya mengharuskan hal-hal tersebut untuk Saya lakukan ketika menulis.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline