Lihat ke Halaman Asli

KKN 38 UNEJ Membangun Desa: Strategi di Balik Pendirian Bank Sampah

Diperbarui: 2 Februari 2023   16:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Proses Mendirikan Rumah Sampah (Dok. pribadi)

Selama 2 pekan terakhir, terhitung sejak tanggal 18 Januari 2023 seluruh anggota kelompok KKN 38 UNEJ melakukan sosialisasi dan beberapa hal yang diperlukan untuk berjalannya bank sampah. Mulai dari proses pengecatan tempat sampah, penggalian jurang guna membuang sampah Organik, hingga proses pembangunan rumah sampah. 

Proses awal dilakukan sebagai bentuk kampanye perihal pemilahan sampah-sampah secara garis besar. Kegiatan rutinan warga dijadikan wadah kampanye anggota kelompok KKN ini. Antusias warga cukup besar, sebab sampah yang mereka bakar biasanya menjadi bernilai di Bank sampah. 

Berikutnya ialah diskusi lanjutan terkait pemilihan pengurus pemilah sampah setiap RT oleh perangkat dusun Lumbung desa Curahpoh. Diskusi ini dilakukan pada 25 Januari 2023 Rabu sore. Hal ini dilakukan  berdasarkan sistem bank sampah yang akan didirikan oleh mahasiswa KKN 38 dan Pemuda Bondowoyo yang dipilah oleh warga. Pemilahan dilakukan oleh warga dengan tujuan warga dapat memahami proses pemilahan sampah, hingga kedepannya bank sampah ini dapat terus berjalan meski tanpa  mahasiswa KKN 38. 

Pengecatan tempat sampah Organik dan Anorganik (Dok. pribadi)

Setelah matang dengan sistem bank sampah, seluruh anggota KKN kelompok 38 melanjutkan fokusnya terhadap atribut bank sampah, yakni Tempat Sampah berwarna hijau dan kuning (hijau untuk sampah organik, dan kuning untuk sampah anorganik) yang akan disebar di beberapa tempat setiap RT sebagai titik paling kotor  di dusun Lumbung. Kemudian dilanjutkan dengan penggalian jurang guna membuang sampah organik. 

"Kedepannya setelah program bank sampah anorganik berjalan, saya dan rekan-rekan bondowoyo berharap dapat menjalankan bank sampah organik yang sementara ini di buang di jurang yang dibuat oleh teman-teman mahasiswa dari KKN UNEJ. " Ungkap zein pemimpin komunitas Bondowoyo dalam obrolan santainya di sela-sela penggalian jurang. 

Sosialisasi Bank Sampah, dan pengesahan Sistem pengelolaannya oleh pak Camat (Dok. pribadi)

Pada Rabu (1/1/23) kemarin, dilakukan sosialisasi formal yang di hadiri oleh pak Saudia Yordan selaku Kepala Kecamatan di kecamatan  Curahdami, ibu Lufiya selaku Kepala Desa, dan perangkat desa dusun Lumbung serta beberapa warga yang didominasi oleh para pemuda desa. Setelah sosialisasi tersebut terealisasi lah program kerja mahasiswa KKN 38 UNEJ yang ditandai dengan pengesahan mengenai sistem bank sampah desa Curahpoh. 

(red.sr) 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline