Lihat ke Halaman Asli

Satto Raji

Freelance Worker for Photography, Content Writer, Sosial Media,

Musical Journey of Krakatau, Membawa Kita Melintas Batas Waktu

Diperbarui: 14 Februari 2020   21:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Krakatau hibur 500 penonton di Titan Center Bintaro

"Kenapa lagu yang kita bikin liriknya tiba-tiba jadi kenyataan ya?" Ujar Trie Utami di sela-sela konser Musical Journey of Krakatau, di sambut tawa oleh seluruh personil Krakatau dan 500 penonton yang hadir di Titan Center malam itu.

Sabtu 8 Februari 2020, saya berkesempatan hadir di konser yang bertajuk Musical Journey of Krakatau,sebagai salah satu perwakilan dari KETAPELS (Kompasianer Tangerang Plus). Komunitas penulis Kompasiana yang berdomisili di wilayah Tangerang dan sekitarnya.

Jujur saya tidak mengikuti perkembangan group musik beraliran Jazz Fusion ini, karena saat mereka terbentuk, saya (mungkin) belum sekolah. Dan saat itu genre musik masih dikuasai oleh rock, pop, dangdut dan melayu. Jadi Krakatau Band memang mempunyai penggemar yang sangat segmented, tapi mereka tetap bisa eksis.

Selalu ada hits yang disukai oleh masyarakat, tahun 1988 La Samba Primadona (menurut saya) jadi salah satu hitsnya. Lagu yang di masa itu (saya yakin) pasti jadi lagu paling asik untuk diajak berdisko dan bergoyang akan terngiang-ngiang selalu ditelinga para fans.

Malam itu La samba Primadona menjadi lagu ke-15 yang di bawakan Krakatau Band untuk menghibur para fans yang hadir.

Tepat dibelakang saya, seorang pria (mungkin) seumuran bapak dirumah, hapal sekali nada bass dan terompet di awal lagu ini, sambil menebak dengan tepat judul lagunya.

Tidak kalah heboh, pria disamping kami yang datang bersama istri dan anaknya yang sempat tertidur dipertengahan konser, tapi terbangun ketika bapaknya sesekali berteriak ekspresif malam itu memberi applause kepada semua personil Krakatau.

Yess, Musical Journey of Krakatau malam itu mengobati kangen yang tertahan lebih dari 30 tahun silam. Sebenarnya Krakatau sudah performance dibeberapa event musik, tapi ada yang berbeda dari pertunjukan malam itu di Titan Center Bintaro.

Pertama, para personil Krakatau bahagia karena bisa tampil di "dekat" rumah dan kagum kalau ternyata di Bintaro ada venue yang sangat mumpuni untuk konser musik indoor. Saya juga kagum sama Titan Center, sambil membatin "Ada juga tempat begini di Bintaro".

Kedua, daftar lagu (song list) malam itu ditarik mundur. Maksudnya lagu yang akan dibawakan malam itu, dimulai dari tahun atau album terbaru dan sedikit demi sedikit bergeser ke album terlawas mereka.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline