Lihat ke Halaman Asli

Satto Raji

Freelance Worker for Photography, Content Writer, Sosial Media,

6 Jam untuk Bikin SIM

Diperbarui: 4 April 2017   18:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Lewat jalur resmi lebih hebat biaya tapi lebih banyak buang waktu"]

[/caption]

 

Siapa yang pernah bikin SIM (surat ijin mengemudi)..?. Bikin loh ya bukannya "beli" SIM. Emangnya beda?. Ya jelas beda lah.

Kalau "beli" SIM itu  seperti kita transaksi jual beli saja, siapkan sejumlah uang lalu menunggu kurang lebih 1 jam dengan duduk manis, ketika nama di panggil siap-siap untuk di foto lalu simsalabim, SIM pun jadi. Di lihat sebentar sambil tersenyum gembira lalu masukkan ke dalam dompet dan melangkah pulang dengan riang.

Kalau bikin SIM itu, ada prosesnya. Mulai dari fotocopy KTP 5 lembar, bawa surat keterangan sehat, bayar asuransi sebesar 30ribu, bayar administrasi (120ribu untuk sim A, 100ribu untuk sim C), Mengisi formulir pendaftaran, serahkan kembali ke loket lalu tinggal tunggu panggilan untuk ikut ujian teori. Untuk sampai tahap ini butuh waktu kurang dari satu jam.

Menunggu panggilan untuk ujian teori ini yang memakan waktu cukup melelahkan. Dan kita pun harus cukup bersabar saat melihat para "pembeli" SIM yang baru datang bisa langsung pulang dengan wajah sumringah dengan membawa SIM mereka yang baru. Sementar saya masih sibuk mondar-mandir galau menunggu panggilan ujian teori. Akhirnya setelah 2 jam menunggu nama saya pun di panggil untuk masuk kedalam ruangan uji teori. ternyata walau di hari sabtu di masa libur lebaran dan tidak banyak yang ikut ujian teori cukup mengherankan kenapa saya harus menunggu cukup lama.

Setelah 30 menit mengisi soal pilihan berganda sebanyak 30 soal, saya dinyatakan lulus, sayang seorang lelaki paruh baya di samping saya yang mengajukan pembuatan SIM A  dinyatakan tidak lulus sehingga harus datang kembali 1 minggu kemudian untuk ujian teori kembali. Bukannya tidak ingin membantu saat mengisi soal ujian, saya baru tahu kalau setiap orang di berikan soal yang berbeda. Jadi di setiap soal sudah ada kode soal yang juga di tulis pada lembar jawaban agar tidak tertukar saat di koreksi.

 

[caption caption="harus lulus ujian teori sebelum bisa uji praktek."]

[/caption]

Hasil Ujian teori yang menyatakan lulus atau tidak, di umumkan tidak lama setelah ujian berakhir. Kalau anda niat membuat SIM A & C Saya sarankan untuk membuat SIM di saat bersamaan karena ujian teorinya tidak berbeda, sehingga tidak membuang waktu. Beruntung saya lulus di ujian teori.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline