Lihat ke Halaman Asli

Satto Raji

Freelance Worker for Photograpy, Content Writer, Sosial Media,

Mayday 2015 Pasti Damai

Diperbarui: 17 Juni 2015   07:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1430392551211380167

[caption id="attachment_380982" align="aligncenter" width="480" caption="sumber foto; Kompas.com/Lucky Pransiska"][/caption]

1 mei selalu jadi momen pemersatu para buruh se-Indonesia. Sebenarnya saya agak risih menyebut kata buruh, lebih nyaman menggunakan kata pekerja.

Sejak di tetapkan oleh SBY sebagai hari libur para pekerja seluruh Indonesia. Para pekerja menjadikan 1 Mei sebagai pengingat perjuangan mereka untuk dapat hidup lebih layak.

Sempat berbincang dengan sahabat saya yang bekerja di kawasan cikarang, persiapan para pekerja untuk memperingati MayDay sudah mulai di lakukan. Sahabat saya yang aktif di SPSI ini memberikan sedikit gambaran bahwa dari SPSI Cikarang saja, tidak kurang 47 Bus –kurang lebih 2000 pekerja- akan bergerak menuju Jakarta tepat pukul 6 pagi besok.

Sementara kurang lebih akan ada 170ribu pekerja dari jabotabek yang akan masuk ke Jakarta untuk memperingati Mayday 2015.

Menurut penuturan sahabat saya yang menjadi  pengurus SPSI di salah satu pabrik di Cikarang ini, SPSI untuk Mayday 2015 kali ini setidaknya akan mengusung beberapa agenda mengenai;

-Penghapusan Outsourcing

-Tolak upah murah

-Tolak kenaikan upah 5 tahun sekali

-Perbaikan pelayanan BPJS

“Untuk menghindari penyusup, tiap bis sudah disiapkan korlap”. Sahabat saya menjelaskan, ketika saya bertanya tentang cara mereka untuk menjaga agar tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan.

“Intinya besok aksi damai,….” Setidaknya itu yang tersirat dari perbincangan kami.

Rekan-rekan pekerja, Jadikan Mayday tonggak awal perjuangan kita untuk dapat hidup layak, Di negeri yang gemah ripah loh jinawi ini.

Silahkan menyuarakan pendapat, bergembira, bersilahturahmi dan kembali kerumah dengan bahagia.

Selamat Hari Pekerja 2015.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline