Lihat ke Halaman Asli

Sarwo Prasojo

TERVERIFIKASI

Sebuah Gambar Warung

Diperbarui: 28 Februari 2016   17:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 [caption caption="id.klippingsastra.com"][/caption]Anak-anak kelas V tampak riang saja setelah semua duduk di bangku masing-masing. Suasana kelas belum ubahnya dengan istirahat baru saja. Riuh. Hanya satu dua anak yang mulai menyiapkan alat tulis untuk diletakkan di mejanya. Mereka baru tenang, setelah Ibu Guru Susanti, masuk ruang kelas.

“Baiklah, anak-anak. Kali ini akan ada kegiatan menarik untuk jam pelajaran sekarang.”

Seruangan menanti kelanjutannya. Wajahnya tercerahkan oleh kalimat tadi: kegiatan menarik!

Satu dan yang lain saling melempar pandang. Ada yang mengangkat alis, mengangkat bahu. Bahkan malah berbalik berpelototan mata meledek, kemudian tersenyum.

“Keluarkan buku gambar kalian,” perintah Ibu Guru Susanti. “Kalian saya kasih tugas menggambar!”

Hore….…..!

Sebentar, sebentar! Ibu Guru mencoba mendiamkan suasana kelas. Nampaknya semua anak girang bukan buatan diberi tugas itu. Bersegera mereka mengeluarkan wadah alat tulis dan buku gambar.

“Dengarkan! Ayo, dengarkan sebentar!” Suasana kembali tenang.

“Kalian ibu beri tugas untuk menggambar tempat yang berkesan bagi diri kalian. Tempat yang sulit untuk dilupakan. Yang membuatmu ingin kembali ke sana. Paham?”

Serempak mereka menyahut: “Paham, Bu!”

“Nah, untuk itu, kalian bawa alat mengambar dan bukunya. Kalian keluar kelas dan mencari tempat yang enak untuk mengambar. Di mana pun boleh. Ingat, jangan mengganggu kelas lain. Jaga ketenangan kalian. Dan gambar itu harus dikumpulkan hari ini juga!”

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline